Temuan Ribuan Klaster PTM, Jatim Terbanyak

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 23 Sep 2021 11:49 WIB

Temuan Ribuan Klaster PTM, Jatim Terbanyak

i

Ribuan klaster PTM, rata-rata peserta didik yang paling banyak positif COVID-19. SP/REP/IST

SURABAYAPAGI, Surabaya – Data Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menunjukkan ada ribuan klaster Pembelajaran Tatap Muka (PTM),  yang mana rata-rata peserta didik yang paling banyak positif COVID-19. Temuan tersebut dari Survei Kesiapan PTM yang dilakukan KemendikbudristeK.

Dikutip dari laman Kemendikbudristek Aplikasi Survei Sekolah  yang diakses pada Kamis, 23 September 2021 pukul 11.53 WIB secara nasional, kasus penularan virus Corona pada pelaksanaan PTM terjadi sebesar 2,77 persen. Dengan total responden sekolah 47.067. Dari jumlah tersebut, ada klaster pada PTM 1.302, tidak ada klaster pada PTM 45.765.

Baca Juga: Rumah Sakit Lapangan Banjir Pasien Covid-19, Indikasi Varian Omicron

infografis-klaster-ptm_1infografis-klaster-ptm_1

Dari data tersebut jumlah terbanyak berasal dari Jawa Timur. Jawa Timur memiliki 165 klaster saat PTM. Dari klaster tersebut, ada 917 pendidik dan tenaga kependidikan yang positif corona dan 2.507 murid yang positif.

Baca Juga: Seorang Siswa SD Positif Covid-19, Wali Kota Eri: Bukan Karena PTM

Selanjutnya, di urutan kedua ada Jawa Barat melaporkan adanya 149 klaster sekolah tatap muka. Total pendidik dan tenaga kependidikan yang tertular mencapai 1.152 orang dan murid 2.478orang.

Kemudian, Jawa Tengah mencatatkan 131 klaster dengan jumlah orang tertular sebanyak 731 guru serta 473 orang murid yang positif Covid-19. Berikutnya, Nusa Tenggara Timur mencatat 104 klaster. Adapun, jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang terinfeksi corona 284 orang serta murid 1.037 orang.

Baca Juga: Disebut Muncul Klaster PTM, Kadindik: SMA/SMK/SLB di Jatim Aman

Sementara, wilayah dengan klaster terendah ialah Sulawesi Barat sebanyak 2 klaster. Selain itu hanya ada 2 tenaga pendidik dan kependidikan yang positif Covid-19 di provinsi tersebut.

Kemudian, Sulawesi Tenggara yang melaporkan 5 klaster corona dan penularan terhadap 32 tenaga pendidik dan kependidikan serta 79 murid. Di Maluku Utara, terdapat 6 klaster yang menginfeksi 157 guru serta 411 murid.na

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU