Takut Ditembak Polisi, Bandar Narkoba Nyemplung ke Kali

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 29 Nov 2021 20:55 WIB

Takut Ditembak Polisi, Bandar Narkoba Nyemplung ke Kali

i

Pelaku (kaos merah) saat ditarik paksa keluar dari sungai oleh petugas.

SURABAYAPAGI.COM, Sidoarjo - Seorang bandar narkoba bersembunyi di bawah jembatan jalan Gajah Mada kelurahan Lemah Putro, Sidoarjo, Jawa Timur. Ia nekat bersembunyi saat hendak ditangkap polisi, Senin (29/11/2021).

Tersangka bersembunyi setelah dikejar tim Satresnarkoba Polresta Sidoarjo. Menurut salah satu saksi mata, Handayani, (45) warga Kelurahan Lemah Putro mengaku, tersangka akan ditangkap di rumahnya di Jalan Sisingamangaraja gang III Kelurahan Lemahputro.

Baca Juga: Perusahaan Ekspedisi Minta Polresta Sidoarjo Tangkap Sopir yang Bawa Kabur 40 Ton Pipa Baja

"Dia dikejar polisi tapi lari ke arah sungai. Saya sempat mendengar  ada dua tindakan peringatan dari polisi," kata Sri saat diwawancarai wartawan di lokasi.

Handayani  menjelaskan, tersangka lalu terjun ke sungai. Naik lagi ke permukaan lalu tenggelam lagi. Tersangka lalu bersembunyi di bawah jembatan Buk Legi. "Di bawah jembatan itu banyak tumpukan sampah," jelas Sri.

Kasat Narkoba Polresta Sidorejo AKP Adrian Wimbarda, membenarkan, ada seseorang diduga merupakan bandar sabu. Setelah dikejar oleh anggota yang bersangkutan melarikan diri menjebur sungai, kemudian dia sembunyikan di bawah jembatan.

Baca Juga: Kapolda Jatim Takziah ke Anggota KPPS di Sidoarjo

"Sekitar jam 10.00 WIB dia melarikan diri bersembunyi di bawah jembatan," kata Andrian.

Andrian menambahkan,  berdasarkan keterangan pengedar sabu yang telah ditangkap, mereka mengatakan barang-barang tersebut diperoleh dari tersangka ini. Dengan kejelian empat petugas yang masuk ke dalam bawah jembatan, akhirnya dia tertangkap.

Baca Juga: Razia Balap Liar, Polresta Sidoarjo Panen Tangkapan

Pelaku saat nekat jebur sungai dan diamankan petugas.

"Alhamdulillah kerja keras anggota selama 3 jam tersangka tersebut berhasil diamankan," jelas  Andrian. sg

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU