Penumpang Kapal Fery di Pelabuhan Ujung Naik 35 Persen

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 16 Feb 2021 15:59 WIB

Penumpang Kapal Fery di Pelabuhan Ujung Naik 35 Persen

i

Caption: Aktivitas penumpang di pelabuhan Ujung Surabaya, Selasa (16/02/2021). SP/Sem

SURABAYAPAGI, Surabaya - Aktivitas penumpang kapal fery dengan tujuan Pelabuhan Ujung Surabaya dan Pelabuhan Kamal Madura perlahan menunjukan kenaikan.

Petugas pemeriksaan tiket Pelabuhan Ujung, Agus Wiryawan menjelaskan, memasuki satu minggu terakhir peningkatan penumpang berada di kisaran 35 hingga 40 persen.

Baca Juga: Penumpang Kapal Laut Naik 102 Persen Jelang Lebaran 2022

"Memang belum sampai 50 persen, tapi sejauh ini mulai membaik," kata Agus Wiryawan saat ditemui di Pelabuhan Ujung Surabaya, Selasa (16/02/2021).

Jumlah penumpang kemarin kata Agus, sebanyak 60 orang dan untuk kendaraan sebanyak 40 kendaraan baik roda dua maupun roda 4.

Angka ini lanjutnya, lebih tinggi bila dibandingkan dengan jumlah penumpang pada bulan Januari yang hanya mencapai maksimal 40 orang.

"Siang ini malah sudah ada 35 orang yang berangkat. Dan tadi jam 10 itu ada 7 (kendaraan) roda empat  dan 4 (kendaraan)  roda 2," katanya sembari mengecek manifest perjalanan kapal.

Untuk saat ini, kapal yang beroperasi di pelabuhan Ujung Surabaya adalah KMP Jokotole dan KMP Gajah Mada milik PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero).

Sementara itu, secara terpisah Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Surabaya Eva Mardiany mengaku peningkatan penumpang tersebut mulai terjadi pasca pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) jilid 2 yang berakhir pada 8 Februari lalu.

Baca Juga: Pemudik Via Kapal Laut Diprediksi Capai 1,4 Juta, Pelindo Regional 3 Siapkan 20 Terminal

"Memang setelah PPKM berakhir itu mulai membaik," kata Eva Mardiany

Mengingat ada peningkatan, pihak ASDP Surabaya terus memperketat protokol kesehatan bagi para penumpang yang akan berangkat. Pemeriksaan suhu tubuh, penggunaan masker hingga jarak antar penumpang di kapal pun menjadi perhatian dari ASDP.

"Kami selalu memperhatikan protokol kesehatan, khususnya saat di atas kapal. Karena biasanya saat di kapal ada saja penumpang yang abai dan melepas masker," katanya

Selama ini kata Eva, pihaknya melayani melayani penumpang yang tinggal di Madura namun bekerja di Surabaya, atau yang tinggal di Surabaya tetapi bekerjanya di Madura. 

Baca Juga: Arus Penumpang Kapal Laut di Pelabuhan Tanjung Perak Masih Landai

Terkait layanan jam operasi, ASDP beroperasi secara normal yakni mulai pukul 06:00 WIB hingga pukul 19:00 WIB.

"Kalau ada aturan baru yang ditetapkan kami akan mengikuti aturan (operasional) baru itu," aku Eva.sem

 

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU