Laporan Pemilik Toko Emas Dimentahkan Polsek Semampir

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 12 Apr 2021 18:12 WIB

Laporan Pemilik Toko Emas Dimentahkan Polsek Semampir

i

Toko emas milik Dahuji yang diduga alami penipuan emas. SP/Mahbub Fikri

 

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Hilang sudah harapan Dahuji, warga Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya setelah laporannya dimentahkan oleh Polsek Semampir atas kasus pemalsuan emas yang menimpa toko emasnya tersebut.

Baca Juga: Jambret Kalung di Sunan Ampel, Seorang Ibu Rumah Tangga Ditangkap Polsek Semampir

Laporan yang dilakukan oleh Dahuji dianggap tak cukup kuat oleh pihak Polsek Semampir setelah pelaku pemalsuan emas diperiksa oleh pihak kepolisian.

"Belum terjadi melakukan penipuan. Ceritanya itu si perempuan (pelaku) tidak tahu jika emas yang dijualnya palsu, karena itu bukan punya dia tapi punya temannya. Kemudian dijual," kata Panitreskrim Polsek Semampir, Iptu Saiful Bakri.

Namun, Saiful menambahkan jika saat si penjaga toko emas memberikan sejumlah uang kepada pelaku, Pelaku tidak mau menerima sebelum pengecekan emas tersebut asli atau tidak. 

"Masalahnya ia tidak bisa disangkakan karena pelaku yang dilaporkan tidak membawa uang yang telah diberikan oleh pemilik toko, dan itu belum berjarak 1 meter. Seandainya sudah berjarak 1 meter sudah bisa kita sangkakan ungkapnya.

Baca Juga: Polsek Semampir Pastikan Penerapan Prokes di Ampel

Sementara itu Dahuji mengatakan jika peristiwa tersebut membuat dirinya merugi hampir 20 juta rupiah. Kejadian tersebut sangat disayangkan oleh Dahuji karena terus berulang sebanyak 3 kali beruntun.

"Yang pertama 8 juta setengah, kemudian 7 juta, dan yang terakhir itu 3 juta setengah," kata Dahuji saat ditemui di tokonya.

Dahuji mengatakan kasus yang pertama dan kedua telah musnah dan ia hanya bisa pasrah atas kejadian tersebut.

Baca Juga: Polsek Semampir Tangkap 2 Pemuda Pembawa Celurit

"Yang sebelumnya hilang sudah uang saya, Saya rasa itu ada komplotannya, ko terjadi berulang-ulang," imbuhnya.

Terkait penolakan laporan yang terjadi di Polsek Semampir, Dahuji mengaku kecewa atas kejadian tersebut. Menurutnya kejadian tersebut haruslah ditanggapi dengan serius, lantaran kasus ini berulang terjadi.

"Saya pasrah kalau begitu ceritanya mas, ko tiba-tiba hilang tidak diproses. sama seperti yang sebelumnya," pungkasnya. fm

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU