Jelang NATARU, Polrestabes Surabaya Beserta Satgas Covid-19 Mengadakan Simulasi Keamanan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 21 Nov 2021 19:34 WIB

Jelang NATARU, Polrestabes Surabaya Beserta Satgas Covid-19 Mengadakan Simulasi Keamanan

i

Polrestabes Surabaya mengadakan simulasi pengamanan di Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria di Jalan Kepanjen Surabaya, Minggu (21/11/2021). SP/Bayu

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Menjelang Natal dan Tahun Baru, Polrestabes Surabaya mengadakan simulasi pengamanan di Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria di Jalan Kepanjen Surabaya, Minggu (21/11/2021). 

Hal tersebut ditinjau langsung oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan beserta Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo. 

Baca Juga: KPU Kota Surabaya Mulai Seleksi Calon Anggota PPK dan PPS Pilkada 2024

"Polrestabes Surabaya bekerja sama dengan pihak Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria, beserta Satgas Penanggulangan Covid-19. Dibantu dengan Ormas, mengadakan simulasi pengamanan untuk persiapan Hari Natal dan juga Tahun baru,” ujar Kompol Yusep.

Kapolrestabes juga menyampaikan, bahwa pengamanan ini masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya, hanya saja kali ini diberlakukan protokol kesehatan karena masa pandemi Covid-19.

"Sebelum melakukan simulasi, kita awali dengan apel pengamanan yang dipimpin oleh Kasubag Kerma, yang berperan sebagai Padal PAM untuk memberi arahan kepada seluruh anggota untuk siap pada posisi atau ring yang telah ditentukan," imbuhnya. 

Baca Juga: KPU Surabaya Paparkan Seleksi Calon Panitia Pemilihan Gubernur dan Walikota Tahun 2024

Tidak hanya itu, sebelum memasuki gereja para jemaat yang datang wajib untuk mengikuti protokol kesehatan yang diawasi oleh Satgas Covid-19 gereja. Mulai dari wajib menggunakan masker, cuci tangan menggunakan sabun, scan barcode aplikasi peduli lindungi, cek suhu tubuh, hingga penyemprotan di bilik disinfektan," terangnya. 

Jika ditemukan jemaat yang terbukti positif Covid-19, maka akan ditempatkan di ruang isolasi yang telah disediakan, serta langsung ditangani dan ditindaklanjuti oleh Satgas Covid-19. 

Baca Juga: Gibran Absen di Otoda 2024 Surabaya, Mendagri Tito Bocorkan Alasannya

Simulasi ini dilakukan untuk persiapan menghadapi Hari Natal dan Tahun Baru supaya tetap kondusif. Serta mengurangi penularan covid-19 di masa pandemi yang belum kunjung usai hingga saat ini. Yu

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU