Garin Nugroho Sebut Pertunjukkan Terus Tumbuh, Namun Tak Disertai Regeneras

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 01 Okt 2017 16:57 WIB

Garin Nugroho Sebut Pertunjukkan Terus Tumbuh, Namun Tak Disertai Regeneras

SURABAYAPAGI.com-Jakarta, siapa yang tak kenal sutradara terkenal Garin Nugroho. Film-film Garin Nugroho sudah banyak ditonton oleh ribuan masyarakat Indonesia. Namun ada yang disayangkan dari seni pertumbuhan yang berekmbang di Indonesia. Seni pertunjukan terus tumbuh dan berkembang di Indonesia. Namun hal ini tidak dibarengi dengan regenerasi kreator muda yang mampu terus konsisten berkarya sekaligus membangun komunitas seni di lingkungannya. Hal ini disampaikan Garin Nugroho pada program Ruang Kreatif : Bincang Seni Pertunjukan Indonesia yang digagas oleh Bakti Budaya Djarum Foundation dan Garin Nugroho, Jumat sore lalu. Garin mengatakan seni pertunjukan yang ada di negara ini memerlukan ruang-ruang pertumbuhan seperti ruang kreatif. Karena Garin beranggapan bakat-bakat, sumber daya manusia dan keinginan merepresentasikan diri anak muda sangat tinggi namun ruang tumbuh tidak sebanding dengan apa yang disebut sumber daya manusia, bakat-bakat dan keinginan untuk berekspresi dan berkreasi. Tanggungjawab kita carikan ruang tumbuh bagi anak-anak muda Indonesia berkreativitas,paparnya. Sekarang politik lebih banyak tapi pelayanan pada ruang tumbuh agak terabaikan. Kita ambil bagian untuk mendorong ruang-ruang pertumbuhan itu. Jika tidak, akan terjadi pertumbuhan komunitas seni dan teknologi yang luar biasa sekali tapi ruang-ruang pertumbuhan tidak terjadi sehingga tidak menghasilkan produktivitas. Saat ini era komunitas, tapi ruang tumbuh mengekspresikan sangat minim dan harus diseimbangkan,ujarnya. Percepatan teknologi baru, disebut Garin, telah menimbulkan gegar budaya teknologi sehingga regenerasi mengalami kesulitan. Untuk itu, tugas utama pihaknya adalah merekatkan dengan workshop seperti yang dilakukan hari ini dengan memberikan apresiasi pada anak-anak muda sehingga tidak menimbulkan sejarah yang terputus. Pemerintah sebenarnya tertarik pada ruang-ruang tumbuh, namun tidak mungkin semua dikelolanya. iy

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU