DPRD dan REI Gresik Salurkan Paket Bantuan Korban Banjir Kali Lamong

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 01 Des 2021 15:12 WIB

DPRD dan REI Gresik Salurkan Paket Bantuan Korban Banjir Kali Lamong

i

Ketua DPRD Gresik Much Abdul Qodir bersama pengurus REI Komisariat Gresik menyerahkan bantuan kepada warga korban banjir di Desa Sedapurklagen, Kecamatan Benjeng.

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - DPRD Kabupaten Gresik bersama pengurus Real Estate Indonesia (REI) Jatim Komisariat Gresik melakukan bakti sosial dengan membagikan paket bantuan kepada masyarakat terdampak banjir di dua desa di Kecamatan Benjeng, Gresik, Rabu (1/12).

Bantuan pangan berupa beras dan mi instan serta tenda sebanyak 820 paket disalurkan langsung kepada warga terdampak banjir, bertempat di Balai Desa Deliksumber dan Sedapurklagen, Kecamatan Benjeng. Camat Benjeng Suryo Wibowo mengungkapkan bahwa dari 23 desa di wilayah Kecamatan Benjeng, ada 8 desa yang menjadi langganan banjir akibat luapan Kali Lamong.

Baca Juga: DPRD Soroti Kesiapan Ranperda Rencana Pembangunan Industri Kabupaten Gresik

"Desa Deliksumber dan Sedapurklagen yang dikunjungi pimpinan DPRD Gresik hari ini merupakan dua desa yang pertama kali terdampak banjir bila air Kali Lamong meluap. Karena memang posisinya berada di sisi Kali Lamong," ungkap Camat Benjeng.

Sementara Ketua DPRD Gresik Much Abdul Qodir di hadapan warga dua desa menyampaikan permohonan maaf karena belum berbuat banyak dalam mencegah bencana banjir di Kecamatan Benjeng.

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Gresik memohon maaf yang sebesar- besarnya kepada Bapak dan Ibu karena kami selama ini belum mampu menuntaskan persoalan banjir tahunan luapan Kali Lamong," ucap Qodir yang didampingi tiga wakil ketua dewan, Ahmad Nurhamim, Nur Saidah dan Mujid Riduan, serta anggota dewan dari dapil Wringinanom-Kedamean, Khomsatun.

Baca Juga: Mubin dan Arif Rasyidi Resmi Menjadi Anggota DPRD Gresik

Pada kesempatan tersebut Qodir menyampaikan bahwa DPRD dan pemkab telah bertekad akan berupaya keras melakukan penanggulangan banjir Kali Lamong melalui penyediaan anggaran pada setiap APBD.

"Bahkan pada P-APBD tahun ini ada anggaran sekitar Rp8 miliar untuk melakukan normalisasi dengan cara pengerukan dan pembelian alat berat. Dan, insya Allah pada APBD tahun depan anggarannya akan semakin besar bagi penanganan banjir Kali Lamong," tegas Qodir.

Menurut Qodir, pada prinsipnya DPRD Gresik akan mendukung berapapun anggaran yang dibutuhkan untuk penanggulangan banjir Kali Lamong, karena itu sudah sesuai dengan visi misi Bupati Gresik dalam program nawacitanya.

Baca Juga: Komisi Pendidikan DPRD Gresik Minta Dispendik Fokus Rehabilitasi Bangunan Kelas Rusak

Terkait paket bantuan dari kalangan pengusaha REI kepada warga terdampak banjir, Qodir menyampaikan terima kasih dan apresiasinya. Karena di tengah kesibukan mereka masih juga memikirkan pemberian bantuan kepada warga korban banjir. Qodir berharap kepada pemerintah daerah agar lebih memperhatikan para pengusaha yang masih perduli mengurusi warga yang terdampak banjir.

"Ini bentuk sinergitas dari kalangan pengusaha yang perlu kita hargai. Jadi mereka perlu disuport, jangan dihambat dalam mengurusi ijin-ijin dan segala sesuatunya yang terkait dengan usaha mereka," harap Qodir yang diamini oleh para pengurus REI Komisariat Gresik yang ikut hadir.grs

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU