Banner Sindiran Terpasang di Sepanjang Jalan Rusak

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 23 Nov 2021 18:42 WIB

Banner Sindiran Terpasang di Sepanjang Jalan Rusak

i

Salah satu banner sindiran yang terpasang di jalan rusak di Ponorogo.

SURABAYAPAGI.COM, Ponorogo - Sejumlah banner terpasang di tepi jalan Desa/Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo yang rusak. Pada banner tertulis kata-kata sindiran atau satire.

Kepala Desa Kauman, Mulyono mengaku tidak tahu siapa yang memasang banner-banner bertuliskan kata-kata satire tersebut.

Baca Juga: Warga Ponorogo Serbu Gerakan Pangan Murah

"Kalau yang masang siapa saya ndak jelas. Entah warga saya atau bukan. Yang saya tahu memang sudah ada banner dua hari ini," ujar Mulyono, Senin (22/21/2021).

Mulyono menyebut bahwa pemasangan banner tersebut tidak hanya sekali ini saja. Tahun lalu juga ada pemasangan banner sebagai bentuk protes warga. Banner-banner itu biasanya dipasang saat memasuki musim penghujan.

Baca Juga: Heboh, Maling Berkresek Merah di Ponorogo, Berhasil Gondol Uang dan Rokok Rp 20 Juta

"Sebenarnya masalah itu tidak hanya kali ini saja. Tahun lalu dan tahun sebelumnya juga ada tulisan ini. Entah siapa yang memasang kita tidak mencari tahu," tegas dia.

 

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Rumah di Ponorogo Hangus Terbakar, Kerugian Capai Rp 250 Juta

Mulyono mengatakan jalan tersebut sering mengalami banjir musiman. Sehingga meski dulu pernah diaspal namun sekarang tampak rusak berat. Tak ada aspal tersisa dan yag terlihat adalah tanah dan bebatuan.

"Tapi karena sudah lama jalan itu rusak, berlubang. Banyak truk bermuatan berat lewat situ akhirnya rusak," papar Mulyono.

Saat ini, disekitar jalan tampak beberapa banner bentuk protes warga. Di antaranya 'SABAR YO BOS LEWAT DALAN KENE DALAN NDESO BEDO KARO DALAN KUTO..!, MONGGO Berendam KOLAM ANYEP PAK DEWAN, BU DEWAN, BEDEK-AN LUUUR...!!! WAKIL KU SENG LUNGGUH NENG KURSI EMPUK ETAN ALUN-ALUN KARO LOR ALUN-ALUN WANI LIWAT KENE PORA....!!!!'.

Mulyono berharap perbaikan segera dilakukan. Sebab, jalan ini sudah lama rusak dan belum pernah diperbaiki. Hanya beberapa kali diuruk dengan tanah.

"Sudah melaporkan ke Dinas PU, tapi saya juga paham. Kan Ponorogo luas, yang diurus kan bukan Kauman saja. Semoga segera diperbaiki," pungkas Mulyono.

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU