SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Single terbaru milik Agnez Mo, "Long As I Get Paid", mendapat perhatian yang luar biasa dari pecinta musik, tak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia. Buktinya, dalam waktu beberapa hari videoklip mantan penyanyi cilik itu disaksikan 4,3 juta kali di Youtube.
Menariknya, di videoklip terbarunya itu Agnez Mo menggunakan batik. Ternyata Agnez Mo punya alasan tersendiri untuk menggunakan pakaian khas Indonesia.
"Jadi lagu 'Long As I Get Paid' itu lagunya memang lebih dark dan lebih edgy. Sangat mudah untuk saya bikin all the way daek, all the way edgy. Tapi saya tuh orangnya in the middle artinya saya konservatif, tapi saya juga sangat liberal at the same time," jelasnya di Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (29/9).
Diakui Agnez Mo, ia hanya ingin jujur dalam videoklip terbarunya itu. Selain itu, ada satu sisi lainnya yang ingin perlihatkan wanita kelahiraan tahun 1986 ini.
"Saya sangat menjunjung tinggi culture, tapi saya juga modern. Jadi, di videoklip ini, saya berusaha jujur tentang apa yang saya rasakan pada saat saya membuat story board-nya. Itu yang pengin saya tampilkan dan merepresentasikan, Yin dan Yang yang ada di dalam diri saya," ia melanjutkan.
Lebih lanjut Agnez Mo mengungkapkan bahwa videoklip "Long As I Get Paid" juga memiliki unsur yang menyatukan fantasi dan realita. "Jadi di videoklip ini unsur fantasi dan realita kaya menyatu gitu loh. Udah gitu tradisionalnya ada tapi very modern juga. Nah itu yang berusaha saya tampilkan," pungkasnya. (FF)
