Update Covid-19 Jatim: Pasien Positif Hampir 100, Gubernur Himbau Perantau

Senin, 30 Mar 2020 00:53 WIB

Surabaya Pagi, Surabaya - Khofifah Indar Parawansa selaku Gubernur Jawa Timur memimpin jalannya konferensi pers di Gedung Grahadi hari Minggu (29/3/2020) menunjukkan hasil 90 orang positif, PDP sebanyak 336 orang, dan ODP sebanyak 5.071 orang. Data ini diambil hingga Minggu, 29 Maret 2020 pukul 17.00 WIB. Gubernur Jawa Timur ini juga menghimbau semua masyarakat agar meningkatkan tingkat kewaspadaan dan kesiap siagaan dalam kondisi ini. Khofifah juga menyarankan semua masyarakat untuk menjaga kesehatan dirinya dan lingkungannya. Dalam konferensi pers kali ini, selain menginformasikan perkembangan Covid-19 di Jawa timur Khofifah juga menghimbau para perantau dari luar Jawa Timur untuk sebaiknya tidak melakukan mudik di kondisi pandemi seperti ini. Khofifah telah melakukan rapat koordinasi secara virtual bersama Kapolda, Pangdam, serta Forkopinda kabupaten/kota di seluruh Jawa Timur. Rakor ini menghasilkan koordinasi mengenai daerah yang didatangi perantau untuk mudik lebih awal. "Bagi daerah yang sudah terlanjur didatangi perantau untuk mudik awal, kita koordinasikan lebih intensif untuk pengecekan di titik check point yang sudah ditentukan." ujar Khofifah. **foto** Pola pemeriksaan secara berlapis yang dilakukan ini demi kebaikan para perantau. Selain itu Khofifah juga menghimbau untuk para perantau agar lebih meningkatkan kewaspadaan. "titik check point ini juga sudah ada di beberapa terminal." ujar Khofifah. Gubernur Jawa Timur ini tetap menghimbau masyarakat Jawa Timur yang berada di Jakarta dan daerah lain, baik perantau maupun pelaku UMKM untuk tetap tinggal di rumah. Solusi ini harus disikapi dengan sabar dan disiplin. Hal ini bertujuan untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan orang lain. "Untuk para perantau, sebaiknya mudik ditunda dulu hingga Idul Adha." ujar Khofifah dalam konferensi pers. (adit)

Editor : Redaksi

Tag :