Trump Yakini Iran Tak Akan Punya Nuklir

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 07 Jan 2020 12:17 WIB

Trump Yakini Iran Tak Akan Punya Nuklir

SURABAYAPAGI.COM, - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump meyakini Iran tidak mempunyai dan tidak akan diizinkan untuk memiliki senjata nuklir. Pernyataan tersebut ia sampaikan di tengah meningkatnya ketegangan hubungan antara negaranya dengan Iran. Peningkatan ketegangan dipicu oleh pembunuhan yang dilakukan tentara AS terhadap Qasem Soleimani, kepala Pasukan Pengawal Revolusi Iran. Melalui huruf besar, pemimpin AS tersebut berkicau melalui akun twitternya, "IRAN TIDAK AKAN PERNAH MEMILIKI SENJATA NUKLIR!" katanya seperti dikutip dari AFP, Selasa (7/1). Baca juga : -Depresi, Korban Reynhard Ingin Mengangkat Usus Besarnya Juga Sempat Ingin Bunuh Diri -WNI Yang Perkosa 48 Pria di Inggris, Divonis Penjara Seumur Hidup Tweet itu diposting sehari setelah Iran mengumumkan akan semakin gencar dalam mengembangkan senjata nuklirnya. "(Pengembangan) nuklir Iran di semua lini, kini tidak lagi dibatasi," tulis AFP mengutip pernyataan pejabat pemerintah Iran. "Mulai sekarang, program nuklir akan terus berjalan sesuai kebutuhannya," tambah pejabat tersebut. Iran diketahui sudah setuju untuk membatasi riset uranium, yang menjadi bahan bakar nuklir. Persetujuan itu tertuang dalam Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA). JCPOA yang juga dikenal dengan sebutan kesepakatan nuklir Iran, adalah sebuah perjanjian mengenai program nuklir Iran yang disepakati di kota Wina pada 14 Juli 2015. Kesepakatan itu ditandatangani oleh Iran dengan dengan negara-negara Dewan Keamanan PBB - China, Prancis, Rusia, Inggris, AS, termasuk Jerman- dan negara Uni Eropa. Di bawah kesepakatan itu, Iran harus melakukan penelitian dan pengembangan terbatas selama delapan tahun.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU