Topan Hagibis Terjang Tokyo, 19 Orang Dinyatakan Meninggal

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 13 Okt 2019 13:53 WIB

Topan Hagibis Terjang Tokyo, 19 Orang Dinyatakan Meninggal

SURABAYAPAGI.COM, Tokyo Sabtu (13/10/2019) waktu setempat, Jepang dilanda Topan Hagibis. Mengutip dari japan times, setidaknya 19 orang dinyatakan meninggal dunia akibat terjangan badai tersebut. Tidak hanya itu, belasan orang lainnya dinyatakan menghilang dan lebih dari 100 orang terluka. Hingga kini dilaporkan tim penyelamat masih berupaya mengevakuasi warga yang terperangkap banjir setelah Topan Hagibis yang kuat melanda Jepang. Kementerian Pertahanan Jepang mengerahkan sekitar 27 ribu personel Pasukan Pertahanan Negara untuk operasi penyelamatan di seluruh negeri. Di antara orang-orang yang hilang adalah delapan orang dari kapal kargo yang tenggelam Sabtu malam di Teluk Tokyo. Penjaga pantai mengatakan mereka telah menyelamatkan lima awak kapal berbendera Panama, tetapi salah satu dari mereka kemudian dipastikan meninggal dunia. Mereka masih mencari yang lain. Hujan badai besar memicu tanah longsor yang mematikan. Sungai-sungai meluap sehingga banjir yang tak terbendung terjadi di jalan-jalan kota. Banjir parah dilaporkan terjadi di kota Nakano, Prefektur Nagano. Di wilayah itum permukaan air naik ke ketinggian sekitar dua meter dari atas tanah sebab tanggun Sungai Chikuma jebol. Air sungai berlumpur membanjiri area terdekat yanf membuat ratusan orang terdampar, termasuk di fasilitas perumahan untuk orang tua. Kementerian Pertahanan mengerahkan helikopter untuk menyelamatkan orang-orang yang berdiri di atas rumah mereka melambaikan handuk untuk menarik perhatian. "Semalam, kami mengeluarkan perintah evakuasi ke 427 rumah tangga, 1.417 individu," ujar seorang pejabat darurat bencana di Nagano, Yasuhiro Yamaguchi dilansirJapan Times, Minggu. Hingga kini, pemerintah masih belum menghitung jumlah rumah yang terdampak topan Hagibis. Rekaman udara menunjukkan deretan kereta Jepang setengah tenggelam di dipo perkertapian di Nagano. Topan Hagibis menerjang pulau Honshu utama Jepang Sabtu (12/10) sekitar pukul 19.00. Topan ini dinilai sebagai salah satu topan paling ganas dalam beberapa tahun terakhir, dengan hembusan angin hingga 216 kilometer per jam (134 mil per jam). Pusat Badan Metereologi Jepang memperingatkan hujan lebat terjadi di 13 prefektur termasuk Tokyo dari Sabtu dan Minggu pagi.NHK mengatakan sedikitnya 99 orang telah terluka.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU