Tips dan Trik Bikin Wafel Anti Gagal

Senin, 30 Jul 2018 14:26 WIB

SURABAYAPAGI.com - Wafel, makanan yang satu ini rasanya cocok dikonsumsi di segala situasi. Untuk sarapan hingga makan siang, sepotong wafel selalu bisa jadi solusi praktis. Wafel terlihat mudah dibuat, cukup masukkan adonan ke dalam cetakan wafel. Tapi ada beberapa hal yang perlu diketahui untuk membuat wafel lebih sempurna, seperti tips dan trik berikut ini yang dilansir dari Food Beast. Kenali cetakan wafel Sebelum melakukan apapun, baca petunjuk manual dari cetakan wafel. Ada beberapa tipe berbeda dan terkadang proses memasak wafel akan berbeda. Jadi, terlepas dari seluruh tips berikutnya, pastikan dulu untuk tahu cetakan milik sendiri. Buat adonan dengan benar Jika menggunakan terlalu banyak minyak di dalam adonan, kemungkinan besar wafel tidak akan menempel di sisi cetakan. Di saat yang sama, jangan mencampur terlalu banyak adonan ketika mengaduknya. Ketika sudah mendapatkan adonan yang lembut, berhenti mengaduk. Ini karena gula di dalam tepung cenderung mengeras, jadi wafel mungkin akan berakhir kenyal ketika diadoni berlebih. Gunakan gerakan yang perlahan untuk mencampur bahan. Pertama, campur bahan-bahan kering kemudian baru aduk rata hingga ke bagian bawah. Ini akan membuat wafel empuk. Jangan buka penutup cetakan wafel Saat alat sedang bekerja, sebaiknya jangan membuka penutupnya, bahkan untuk sekedar memeriksa. Mesin wafel harusnya memiliki indikator LED yang akan memberitahu kapan wafel matang. Jika tidak cukup sabar menunggu dan tetap membuka tutupnya, ini akan membuat wafel rusak dan sobek, dan akan lebih sulit mengeluarkannya dari cetakan. Bersihkan cetakan Jangan tinggalkan cetakan wafel kotor usai digunakan. Ketika cetakan sudah mulai dingin setelah digunakan, segera bersihkan, agar cetakan lebih tahan lama. Bersihkan berdasar instruksi yang ada, tapi ingat untuk tidak meletakkannya ke dalam wastafel karena itu akan mempengaruhi fungsi mesin. Simpan Adonan Sisa Jika punya sisa dari wafel yang sudah dibuat, jangan dibuang. Letakkan adonan dalam kantung freezer. Gunakan kapanpun dengan cara dihangatkan menggunakan microwave atau oven.

Editor : Redaksi

Tag :