SURABAYAPAGI.com - Kalian penyuka hujan? Pas banget nih, saat ini sudah memasuki musim hujan. Kamu akan lebih sering menikmati suasana syahdu dan dingin, mungkin ditemani secangkir teh atau kopi hangat.
Meskipun merepotkan karena aktivitas di luar rumah menjadi terbatas, hujan dan cuaca dingin punya banyak manfaat untuk kesehatan loh!
Tentunya tidak semua orang akan dapat menikmati udara dingin. Pada penderita rematik, misalnya, udara dingin hanya akan memperberat gejala peradangan di sendi. Kamu yang tengah flu juga tidak ingin berlama-lama di udara dingin, ya?
Tetapi jika Kamu tidak memiliki hambatan penyakit dan dalam kondisi sehat-sehat saja, tidak ada salahnya mencoba menikmati udara dingin, karena Kamu akan mendapatkan manfaat yang tidak terduga. Apa saja?
1. Meningkatkan kerja otak
Udara yang dingin, seperti dikutip dari Readers digest membantu orang berpikir lebih jernih. Penelitian menunjukkan, orang-orang cenderung mengerjakan tugasnya lebih baik saat berada di ruangan dengan udara dingin, dibandingkan mereka yang mengerjakannya di ruangan lebih hangat.
Selain itu, ada penelitian lain yang menyebut bahwa musim panas dapat membuat masalah kognitif pada beberapa orang.
2. Membantu membakar kalori
Saat udara dingin, tubuh Kamu bekerja lebih keras untuk mempertahankan suhu tubuh. Tubuh kita menggunakan energi dalam jumlah besar untuk membuat kita tetap hangat dan melembapkan udara yang kita hirup saat berada di luar ruangan yang dingin, jelas Stacy Tucker yang merupakan natural health expert.
3. Meningkatkan brown fat atau lemak cokelat
Kebanyakan lemak yang ada dalam tubuh berwarna putih. Selain lemak tersebut, tubuh juga menyimpan lemak kecokelatan yang berfungsi untuk membuat tubuh tetap hangat, meningkatkan metabolisme lemak, dan meningkatkan metabolisme glukosa darah. Nah, saat udara dingin, lemak kecokelatan ini bekerja Gengs.
4. Mengurangi peradangan atau inflamasi
Kompres es yang memiliki suhu dingin sering kali digunakan untuk mengurangi peradangan, pembengkakan, atau nyeri setelah cedera.
Dikutip dari LiveStrong, penelitian yang dipublikasikan di The Atlantic, National Institute of Sport, Expertise, and Performance menemukan bahwa krioterapi (paparan suhu sedingin hingga minus 166 derajat Celcius dapat mengembalikan kekuatan otot atlet menjadi maksimum lebih cepat dibandingkan terapi lainnya.
Udara dingin dipercaya dapat mengurangi peradangan atau pembengkakan.
5 Tidur menjadi lebih berkualitas
Selama 24 jam, suhu tubuh akan naik turun. Itu normal. Biasanya, suhu tubuh paling tinggi pada sore hati dan terendah pada saat matahari terbit. Udara yang dingin pun membuat Kamu lebih mudah mengantuk.
Penelitian yang dilakukan oleh University of Pittsburgh School of Medicine menemukan bahwa mendinginkan kepala pada mereka yang menderita insomnia akan membuat mereka cepat tertidur.
6 Dapat meremajakan kulit
Cuaca dingin dapat bertindak sebagai astrigen yang mengencangkan pori-pori, mengurangi kemungkinan pori-pori tersumbat, dan membuat mereka tidak mudah berjerawat.
Selain itu, udara dingin memperlambat dan mencegah sekresi sebum atau minyak alami, membantu menjaga kulit tetap berkilau, dan mencegah jerawat.
7 Membantu melawan infeksi
Kamu mungkin mudah terserang pilek saat cuaca dingin atau hujan. Namun, pilek itu sebenarnya merupakan mekanisme sisitem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi. Menurut penelitian, sistem kekebalan tubuh menjadi aktif saat terkena udara dingin dan meningkatkan kemampuan seseorang melawan infeksi.
8 Berolahraga di luar saat udara dingin dapat mencegah Seasonal Affective Disorder
Jika Kamu mengidap seasonal affective disorder (SAD) dan kambuh saat musim dingin, memang disarankan untuk pergi keluar dan terkena matahari. Paparan sinar matahari, dikutip dari Vogue, dapat mengangkat semangat, melatih endorfin, serta meningkatkan suasana hati secara signifikan.
Meski udara dingin mungkin membuat sebagian dari kita menjadi malas untuk beraktivitas, namun ternyata juga menyimpan manfaat kesehatan ya, Gengs. Saat udara dingin, Kamu pernah merasakan manfaat kesehatan yang mana nih?
