Terjunkan Anjing Pelacak Endus Pelaku Mutilasi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 16 Mei 2019 14:12 WIB

Terjunkan Anjing Pelacak Endus Pelaku Mutilasi

SURABAYAPAGI.com, Malang - Polres Malang Kota menerjunkan Tim Unit K-9 dalam melacak jejak-jejak pelaku mutilasi wanita di Lantai II Pasar Besar, Kota Malang. Tim Unit K-9 bertugas menindaklanjuti temuan tim Inafis Polres Malang Kota dan Polda Jatim. Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri mengatakan, anjing pelacak diharapkan memberi titik terang jejak-jejak pelaku di sekitar area TKP. Apalagi, tim Inafis juga kesulitan mengungkap identitas korban. Selain kondisi potongan tubuh yang sudah membusuk, di TKP tak ditemukan identitas korban. Kita lakukan pemeriksaan dengan anjing pelacak, karena anjing pelacak bisa menjadi titik awal mencium jejak pelaku dan melakukan pemeriksaan TKP, kata Asfuri, Rabu (15/5/2019). Sementara itu, anjing pelacak usai diberi bau jenazah korban dan pelaku berdasarkan pakaian yang tertinggal di lokasi mulai melakukan pengendusan. Mulanya anjing pelacak memutar-mutar di lantai II hingga berhenti disisi barat Lantai II atau di toilet. Disitu polisi tak menemukan petunjuk. Setelah dari situ, anjing pelacak berjalan menyusuri tangga dan turun ke Jalan Raya. Anjing pelacak bahkan mengendus hingga radius 500 meter melalui Jalan Prof Yamin dan Jalan Laksamana Martadinata. Hingga saat ini anjing pelacak masih mencari jejak-jejak pelaku. Warga digegerkan dengan penemuan potongan tubuh yang tercecer di Lantai 2 Pasar Besar, Kota Malang, pada Selasa, (14/5/2019) . Hasil pemeriksaan, mayat korban diketahui wanita dan diduga sebagai korban pembunuhan dengan cara mutilasi. Kapolrses Malang Kota, AKBP Asfuri mengatakan, awal mula mayat ditemukan karena seorang pedagang melewati sekitar lokasi pada pukul sekira 13.30 WIB. Dia mencium bau menyengat setelah itu, pedagang melaporkan ke keamanan. Ml-01

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU