Temukan Kejanggalan dalam Kontruksi Pembangunan SDN Gentong

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 06 Nov 2019 15:18 WIB

Temukan Kejanggalan dalam Kontruksi Pembangunan SDN Gentong

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Perkembangan penyidikan kasus ambruknya atap gedung SDN Gentong kota Pasuruan mengalami signifikan. Dimana tim forensik Polda Jatim telah menemukan kejanggalan ambruknya gedung. Dimana, perencanaan dan pelaksanaan pembangunan gedung saat ambruk ada janggal. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Frans Barung Mangera menjelaskan pihaknya, telah menemukan kejanggalan. Dan saat ini polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi saksi dan korban yang melihat, mengalami serta mendengar di Tempat Kejadian Perkara. "Saksi korban telah diperiksa," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Frans Barung Mangera (6/11/2019). Sedangkan hasil labfor yang dipertanyakan diantaranya kontruksi bangunan, material bangunan, dan apa yang terjadi kerangka peyangga atap yang mengalami roboh. Semisal, material yang seharusnya A diganti material B. "Ini ada dugaan penyimpangan," paparnya. Disinggung apakah ada dugaan korupsi? Perwira dengan tiga melati ini, untuk itu belum, biarkan penyidik melakukan tugasnya dulu. Kita ketahui, Atap gedung SDN Gentong di Kota Pasuruan ambruk. Dari kejadian ini, seorang guru pengganti dan seorang siswa ditemukan tewas, sementara belasan lainnya luka-luka. Polda Jatim pun langsung mengerahkan tim laboratorium forensik untuk mencari tahu penyebab ambruknya atap gedung ini. Tim ini juga memeriksa konstruksi bangunan. "Ada 13 yang menjadi korban, 11 luka-luka dan 2 yang meninggal dunia. Ini meninggal dikarenakan terkena bangunan, itu jelas karena ambruk dari atas. Polda Jawa Timur sudah memanggil laboratorium forensik kita sudah berangkat menuju ke Pasuruan Kota guna memeriksa konstruksi dan memeriksa keseluruhan dari pada bangunan-bangunan," papar Barung di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Selasa (5/11/2019). Nantinya, Barung menyebut pihaknya akan memanggil kontraktor yang menangani pembangunan gedung SDN Genting tersebut. Karena, pembangunan gedung ini baru dilakukan beberapa tahun lalu. "Itu pasti (pemanggilan kontraktor) tetapi tunggu identifikasi ya. Atapnya hanya dilakukan, itu hanya atap genteng yang dilapisi atap seng, tetapi nanti akan diputuskan setelah hasil yang namanya scientific identifikasi kita bekerja," imbuh Barung.nt

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU