Tanggul Bengawan Solo Longsor

Rabu, 14 Nov 2018 14:07 WIB

SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Tanggul Bengawan Solo di Dusun Gendong Desa Laren, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, longsor, Rabu (14/11/2018). Kejadian ini menyusul longsornya tanggul di Desa Keduyung Laren dua pekan lalu, yang membuat lima rumah terbawa arus tanggul longsor. Tanggul longsor di Dusun Gendong ini berdampak pada rumah milik Aisiah dan kandang milik Hartono. Retakan tanah tanah itu membelah permukaan tanah tempat berdirinya rumah dua warga Laren ini. Rumah dan kandang terpaksa dibongkar dan dipindahkan ke tempat yang lebih aman. "Rumah dan kandang itu terpaksa harus dibongkar," kata Camat Laren, Rabu (14/11/2018). Dua bangunan itu tidak mungkin bisa ditempati, karena retakannya juga melintas tepat di tengah rumah dan kandang. Jadi, lanjut Naim, sangat membahayakan pemilik rumah jika tetap dihuni. Apalagi retakannya cenderung meluas. Sudah ada tempat untuk merelokasi rumah Aisiah dan kandang milik Hartono. "Sudah ada tanahnya, dan itu tanah mereka yang lebih aman," katanya. Retakan tanggul juga mengancam bangunan rumah lainnya. Sementara Kasi Tanggap Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Muslimin dikonfirmasi mengungkapkan, pihaknya membantu korban longsor. Dua bangunan hari ini langsung dibongkar dan dipindahkan ke tempat yang lebih aman. "Sementara bu Aisiah ditampung di rumah saudaranya sampai rumahnya selasai dibangun kembali," kata Muslimin. Sedangkan urusan tanggul sliding dikembalikan penanganannya pada Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWS). BPBD sudah berkoordinasi dengan BBWS di Solo. "Bagaimana teknik penanganan tanggul yang longsor dan yang masih terancam, semuanya wewenang balai besar," kata Muslimin. Setahun lalu tanggul tak jauh dari TKP saat ini pernah mengalami longsor. Kemungkinan penyebabnya sama yakni kemarau panjang, kemudian volume air Bengawan Solo sangat minim, sementara terjadi guyuran hujan di awal musim penghujan. "Itu kemungkinan penyebabnya," kata Muslimin. Menurut Muslimin, insiden longsornya tanggul Bengawan Solo di Laren ini hampir setiap musim terjadi. Bahkan gerusan itu sampai memakan lahan penduduk, tempat berdirinya bangunan rumah. Termasuk banyak pohon besar yang semula dijadikan penahan tanah turut hanyut.

Editor : Redaksi

Tag :