Tangani Banjir, Pemkab Lamongan Minta Bantuan Pemerintah Pusat

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 18 Jan 2021 15:44 WIB

Tangani Banjir, Pemkab Lamongan Minta Bantuan Pemerintah Pusat

i

Enceng godok yang menjadi salah satu pemicu aliran air tidak lancar terus dibersihkan. SP/ MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Segala upaya telah dilakukan, namun banjir yang melanda Lamongan di wilayah Bengawan Jero hingga kini tak kunjung surut, apalagi hujan masih terus turun. Akhirnya Pemkab Lamongan meminta bantuan ke Pemerintah Pusat dalam penanganan banjir yang terjadi setiap tahun ini.

Permintaan bantuan dari Pemkab Lamongan ke Pemerintah Pusat itu, dijelaskan dalam surat yang dikirim ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, dan ditembuskan kepada Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Jakarta, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo di Surakarta, dan Gubernur Jawa Timur sudah resmi terkirim.

Baca Juga: Polresta Sidoarjo Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Demak

Dalam surat yang ditandatangani oleh Bupati Fadeli itu, seperti disampaikan oleh Edwin Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Lamongan itu, bupati mendorong percepatan penanganan banjir perlu adanya langkah konkrit percepatan realisasi dalam Perpres Nomor 80 Tahun 2019.

Dimana dalam Perpres itu kata Edwin, terkait Penanganan Rehabilitasi Daerah Irigasi Bengawan Jero dan Percepatan Penuntasan Saluran Primer Daerah Irigasi Bengawan Jero (lanjutan saluran primer Intake Babat Barrage), termasuk perlunya penanganan pasca banjir (darurat) infrastruktur jalan dan jembatan.

"Jadi surat ke Kementerian PUPR sudah dikirim, Pemkab Lamongan berharap ada langkah kongrit pemerintah pusat membantu penanganan banjir di Bengawan Jero," ujar Edwin, Senin (18/1/2021).

Baca Juga: SKK Migas-PHE WMO Gelontor 1.000 Paket Sembako untuk Korban Banjir Bangkalan

Terpisah Bupati Fadeli membenarkan kalau dirinya atas nama Pemkab Lamongan berkirim surat untuk penanganan banjir ini ke Pemerintah Pusat. Harapannya pemerintah pusat segera ikut membantu agar banjir di wilayah Bengawan Jero ini teratasi.

Penanganan banjir ini kata Fadeli memiliki peran dan arti yang sangat penting, kaitannya dengan penyediaan air baku irigasi dan drainase serta kegiatan pertanian di wilayah Bengawan Jero.

Baca Juga: Berkah Ramadhan, 1000 Anak Yatim dan Disabilitas Lamongan Terima Santunan

Dimana sampai saat ini penanganannya masih terkendala infrastruktur yang belum terpenuhi. "Dengan dikirimkannya surat ini, kami berharap adanya dukungan baik dari Pemerintah Pusat dan Provinsi dalam percepatan penyelesaian permasalahan banjir di Bengawan Jero,” tambah Bupati Fadeli.

Banjir luapan Bengawan Jero ini menggenangi 7.726 rumah penduduk di 42 desa, prasarana infrastruktur jalan, lahan pertanian dan sawah tambak seluas 637 Hadi 6 Kecamatan. jir

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU