Suami Kecantol Pelakor, Terpaksa Jadi Copet

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 21 Feb 2018 23:06 WIB

Suami Kecantol Pelakor, Terpaksa Jadi Copet

SURABAYAPAGI.COM, - Sisa umur Zainah, harus dilewatinya dengan sedikit kelam. Pasalnya, perempuan 50 tahun itu, kini mendekam di dalam jeruji besi penjara setelah ditangkap polisi. Sebab, perempuan yang tinggal di Jalan DKA Tegal, Surabaya itu tertangkap mencopet di Pasar Kapasan. Inikah potret rakyat kecil yang susah cari uang hingga akhirnya menjadi pencopet? -------------- Laporan : Narendra Bakrie Penangkapan Zainah dilakukan pada Sabtu (3/2/2018) lalu. Adalah Unit Reskrim Polsek Simokerto yang menangkap ibu dua anak itu. Zainah ditangkap sesaat setelah melakukan aksinya, yakni mencuri dompet milik salah satu pengunjung pasar Kapasan Surabaya. Pemilik dompet itu diketahui bernama Lindayani (27) warga Jember. Kepada polisi Zainah mengaku nekat mencuri lantaran butuh untuk menghidupi anak-anaknya. Sebab uang hasil mengamen dan ia berkeliling tidak menentu. Akunya, uang hasil mengamen tidak cukup untuk makan. Apalagi, dia hidup menjanda setelah suaminya kecantol pelakor (perebut lelaki orang). Saya terpaksa pak, dalih Zainah disela-sela pemeriksaanya di Polsek Simokerto, Rabu (21/2/2018) kemarin. Modus Zainah termasuk pendatang. Ia berasal dari Situbondo. Kanit Reskrim Polsek Simokerto Iptu Suwono mengatakan modus tersangka berpura-pura sebagai pengamen. "Sebenarnya, tersangka memang seorang pengamen. Tetapi ternyata, profesi itu hanya sebagai kedok saja. Jadi, saat mengamen, tersangka ini mencari sasaran dan beraksi," sebut Iptu Suwono. Iptu Suwono menambahkan, dalam menjalankan aksinya tersangka mencari tempat-tempat ramai. Seperti pasar, khususnya dengan pengunjung yang padat, seperti yang terjadi di pasar Kapasan lantai II, saat itu. tersangka yang mengetahui banyak pengunjung berjubal di salah satu stand penjualan pakaian lantas melakukan aksinya. "Tersangka berpura-pura mengamen, disaat yang sama ia mencoba mencuri dompet milik korban. Dompet tersebut diletakkan di dalam tas. Kemudian pelan-pelan tersangka membuka reseleting tas dan mengambil dompet tersebut," beber Iptu Suwono. Beraksi di Pasar Akan tetapi, ketika tersangka hendak membawa dompet curian itu menjauh, korban tersadar. Korban langsung berteriak maling hingga memancing reaksi sejumlah pengunjung pasar. Para pengunjung ikut mengejar tersangka hingga akhirnya ia ditangkap saat berada di pintu keluar pasar Kapasan. "Setelah diamankan oleh sekuriti pasar, tersangka kemudian diserahkan kepada kami berikut barang bukti. Barang bukti itu berupa dompet berisi uang tunai 5,1 juta," sambung Iptu Suwono. n

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU