Seorang Janda di Jombang Ditemukan Tergeletak Setengah Telanjang

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 17 Mei 2020 10:32 WIB

Seorang Janda di Jombang Ditemukan Tergeletak Setengah Telanjang

i

Kondisi korban saat ditemukan. (SP/M. Yusuf)

SURABAYAPAGI.COM, Jombang - Seorang janda ditemukan tergeletak setengah telanjang di belakang minimarket di Desa Mojowangi, Kecamatan Mojowarno, Jombang, Jawa Timur.

Perempuan yang diketahui mengalami depresi berat tersebut, pertama kali ditemukan oleh warga setempat pada Sabtu, (16/5/2020) sekitar pukul 23.30 WIB, itu akhirnya meninggal saat dilarikan ke RSUD Jombang. Salah satu warga yang menemukan, Hendi (38), mengatakan, saat itu dirinya dan warga mendengar suara teriakan seorang perempuan dari belakang gudang minimarket tersebut.

Baca Juga: Penemuan Mayat Bayi di Sungai Mojowarno Jombang, Awalnya Dikira Boneka

"Kemudian melakukan penelusuran sumber teriakan tersebut. Kemudian warga menemukan perempuan dengan kondisi setengah telanjang di semak-semak belakang minimarket. Ada luka di mulut dan belakang kepalanya," katanya, Minggu (17/5/2020).

Sementara itu, Kapolsek Mojowarno, AKP Yogas mengungkapkan, bahwa korban bernama Siti Rokhayah (35), warga Desa Mojowangi, Kecamatan Mojowarno.

Baca Juga: Ngeri, Penemuan Kerangka Manusia Diduga Berjenis Kelamin Laki-laki di Kolong Bundaran Waru

"Dalam kesehariannya, korban dikenal warga sebagai perempuan yang mengalami depresi berat. Saat ditemukan, kondisi korban tak sadarkan diri di semak-semak belakang minimarket," ungkapnya. Menurut keterangan Yogas, tubuh korban diketahui nyaris telanjang bulat, hanya kaos yang masih terpakai namun tersingkap ke atas. Pada tubuh bagian bawah tidak mengenakan apapun.

"Di tubuh korban, ditemukan sejumlah luka lebam di bagian mulut dan di pelipis pipi korban. Korban langsung dilarikan ke RSUD Jombang. Namun korban akhirnya meninggal meninggal dunia," terangnya.

Baca Juga: Geger Penemuan Mayat Tercebur Sumur di Simokerto Surabaya, Diduga Jatuh Terpeleset

Dugaan sementara, janda dua anak itu menjadi korban pemerkosaan dan penganiayaan. Dan hingga saat ini, enam orang saksi dimintai keterangan oleh polisi. "Indikasinya ini pemerkosaan disertai kekerasan, sehingga menyebabkan korban meninggal dunia. Kini identitas pelaku sudah kami kantongi," pungkasnya.(suf)

Editor : Aril Darullah

BERITA TERBARU