Sedot Minyak dan Gas yang Tumpah di Perairan, Pertamina Pasang Lima Giant O

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 28 Jul 2019 19:16 WIB

Sedot Minyak dan Gas yang Tumpah di Perairan, Pertamina Pasang Lima Giant O

SURABAYAPAGI.com - PT Pertamina (Persero) memasang 5 (lima) unit Giant Octopus Skimmer dan membentang 5 x 400 meter Static Oil Boom sebagai upaya penanganan pasca gelembung gas dan tumpahan minyak di sekitar anjungan lepas pantai YY PHE Offshore North West Java (ONWJ). Sebelumnya, Pertamina sudah melibatkan Static Oil Boom yang mampu menahan penyebaran sedangkan kehadiran Giant Octopus Skimmer digunakan untuk mengangkat tumpahan minyak yang tertampung di Static Oil Boom tersebut dengan kekuatan yang dahsyat. Alat ini dinilai mampu mengangkat minyak dengan kecepatan sekitar 250 ribu liter per jam. Selanjutnya tumpahan minyak dipompa ke kapal-kapal untuk penampungan sementara. "Static Oil Boom mampu menahan penyebaran sedangkan Giant Octopus Skimmer digunakan untuk mengangkat oil spill yang tertampung di Static Oil Boom tersebut," kata Fajriyah dalam keterangan tertulis, Minggu, 28 Juli 2019. Fajriyah mengatakan Static Oil Boom ditempatkan di sekitar anjungan YY yang diindikasikan terdapat sumber utama keluarnya minyak mentah sehingga dapat mengisolasi minyak tersebut agar tidak melebar kemana-mana di lautan. "Pertamina juga menurunkan 5 Giant Octopus Skimmer yang dapat menyedot oil spill dengan kecepatan tinggi, ujarnya. Selain itu, Pertamina telah memobilisasi dan menyiagakan 32 kapal untuk oil spill combat, patroli dan standby firefighting. Pertamina juga mengerahkan drone untuk memonitor formasi Oil Boom dan pergerakan kapal, sehingga posisinya tepat dalam menghadang tumpahan minyak. Pertamina terus berupaya maksimal menangani tumpahan minyak dengan menerjunkan berbagai peralatan dan metode sesuai standar di industri migas, ujar Fajriyah. Selain penggunaan Static Oil Boom dan Giant Octopus Skimmer, Pertamina juga tetap menyiagakan puluhan kapal yang membentangkan Dynamic Oil Boom secara berlapis, sehingga mengurangi potensi oil spill yang tidak tertangkap dan terbawa arus sampai ke pesisir pantai. "Giant Octopus Skimmer dapat menyedot oil spill dengan kecepatan tinggi. Kami berupaya maksimal menangani tumpahan minyak dengan menerjunkan berbagai peralatan dan metode sesuai standar di industri migas, ujarnya, dalam keterangan tertulis, Minggu (28/7/2019). Khusus penanganan gas yang keluar dari anjungan YY tersebut, Pertamina terus melakukan spray dengan 2 Anchor Handling Tug Supply (AHTS). Untuk penanganan di pesisir pantai, Pertamina juga telah memasang oil boom di muara sungai dan jaring ikan untuk menjaga tumpahan minyak agar tidak masuk ke pinggir pantai mengutip (bisnis.com).

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU