SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Lantaran khilaf dan butuh uang untuk berobat anaknya yang sakit, seorang jukir rumah makan di Pacar Kembang Surabaya ini nekat melakukan aksi perampasan, Sabtu (10/11) siang. Tak ayal,Jukir berinisial RN (38) warga Pacar Keling Gg VI Surabaya jadi bulan-bulanan warga setelah tertangkap.
Kejadian itu bermula, saat korban, Santoso (26) warga Pacar Kembang no 49 Surabaya usai membeli sepasang anting di pasar Pacar Kembang pagi itu. Setelah itu, korban hendak pulang kerumah dengan menjinjing tas kecil yang berisi sepasang anting emas dan uang tunai sebesar 500 ribu rupiah.
Saat korban lewat di depan rumah makan tempat RN biasa menjadi jukir ,tiba-tiba RN spontan menarik tas korban dan berusaha lari sekuat tenaga. Ditengah jalan, tenaga RN terkuras, akhirnya RN dapat dengan mudah ditangkap warga setelah korban berteriak.
Tak lama kemudian, polisi yang mendapat laporan datang ke lokasi meredam amuk warga.
"Kami dapat laporan dan lokasinya juga tidak jauh dari tempat kami, sehingga kami amankan tersangka," beber Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, IPTU Didik Ariawan, Minggu (11/11) siang.
Dari pengakuannya, RN baru sekali ini melakukan aksinya. Ia khilaf lantaran anaknya sakit dan sang istri berada di Madura.
"anaknya dua sedang sakit. baru sekali ini pengakuannya. memang biasa markir disitu," lanjut Didik.
Lantaran sempat dihajar warga, RN diantar pihak kepolisian ke rumah sakit untuk dirawat.
"Sempat kami bawa ke rumah sakit untuk perawatan, sekarang sudah di mapolsek untuk jalani proses lebih lanjut," tandasnya. (fir)
