Ragu? China Tuai Kesepakatan Tak Tercapai Hingga Yuan Melemah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 07 Okt 2019 17:02 WIB

Ragu? China Tuai Kesepakatan Tak Tercapai Hingga Yuan Melemah

SURABAYAPAGI.com - Pejabat China meragukan akan tercapai kesepakatanperdagangan secara luas dengan AS pada negosiasi yang akan dimulai Kamis (10/10/2019), menurut sumber yang dekat dengan masalah tersebut. "Pejabat China ragu untuk sepakat dalam negosiasi Kamis nanti," tulis media itu, dikutip CNBC Indonesia, Senin (7/10/2019). Wakil Perdana MenteriChina Liu He, yang akan memimpin negosiasi untuk China, mengatakan kepada pejabat tinggi AS bahwa tawarannya tidak akan mencakup komitmen untuk mereformasi kebijakan industri China atau subsidi pemerintah, menurut sumber tersebut seperti dikutip CNBC.com Senin (7/10/2019). Tuntutan itu termasuk di antara prmintaan utama pemerintah AS dalam pembicaraan perdagangan. Pada saat para negosiator perdagangan bersiap untuk memulai pembicaraan pekan ini, ketegangan juga telah meningkat setelah laporan mengungkapkan bahwa para pejabat Trump mempertimbangkan untuk membatasi investasi AS di China. Langkah itu termasuk kemungkinan memblokir semua investasi keuangan AS di perusahaan-perusahaan China. Akan tetapi Direktur Kebijakan Gerdagangan AS, Peter Navarro membantah laporan itu dan menyebutnya sebagai "berita palsu." Selain itu, Mata uang China, yuan, mencatatkan pelemahan dalam transaksi perdagangan pagi di Asia, Senin (7/10). Data yang dihimpun Reuters menunjukkan, yuan melemah sekitar 0,2% di pasar offshore ke posisi 7,1285 yuan per dollar AS. Tidak ada perdagangan yuan di pasar onshore karena hari ini merupakan hari terakhir liburan nasional China. Pelemahan yuan terjadi setelah media China melaporkan bahwa Negeri Panda itu menginginkan keleluasaan dalam perundingan perdagangan yang sedianya akan dihelat pada minggu ini. Selain itu, mereka juga berharap, akan ada kesepakatan dengan Amerika Serikat.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU