SURABAYA PAGI, Lamongan - DPC PPP akhirnya memberikan kesempatan kepada putra dan putri terbaik yang ingin mencalonkan bupati dan wakil bupati Lamongan pada pilkada 2020 mendatang, dengan membuka resmi pendaftaran yang akan dibuka pada 27 November 2019 mendatang.
Pendaftaran yang akan dimulai pada 27 November dan akan ditutup pada 11 Desember 2019 itu, seperti disampaikan oleh Naim ketua DPC PPP Lamongan, Minggu (24/11/2019), resmi dilakukan oleh partai berlogo Kabah ini, sebagai perintah dan hasil keputusan DPP PPP untuk melakukan penyaringan Bacabup dan Bacawabup.
Selain itu kata pria yang juga ketua Fraksi Gabungan di DPRD Lamongan ini, kalau pembukaan pendaftaran ini dilakukan juga karena mengikuti juklak dan juknis partai. Apalagi kata Naim pendaftaran ini sudah waktunya untuk kedepan menentukan siapa yang layak untuk direkom dari PPP.
"Kami membuka ini perintah DPP PPP dan juga mengacu pada jujlak dan juknis partai, untuk memberikan kesempatan putra dan putri terbaik Lamongan yang ingin berikhtiar menjadi pemimpin," terangnya.
Saat disinggung kriteria seperti apa yang diinginkan oleh PPP, Naim menyebutkan calon bupati dan wakil bupati yang diharapkan adalah, punya integritas, kapabilitas, elaktibilitasnya tinggi dan juga yang punya pengalaman tentang pemerintahan.
Melihat sejumlah nama yg sudah beredar dirinya menganggap itu sangat bagus bagi demokrasi di Lamongan. "Ya semua yg muncul sementara semuanya baik, dan semuanya punya peluang," terangnya sambil menegaskan proses politik keputusan finalnya dalam hal rekom tetap berdasarkan keputusan DPP.
Seperti diketahui, Sejumlah partai di Lamongan telah melakukan penjaringan Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) menghadapi Pilkada mendatang.
Diantara Parpol yang membuka penjaringan tersebut adalah di DPC PDI-P Lamongan, DPD Partai Nasdem, dan DPC Partai Gerindra Lamongan.
Sejumlah tokoh yang sudah daftar mengikuti penjaringan di parpol sebagai Bacabup diantaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Lamongan Yuhronur Efendi, Wakil Bupati Lamongan Kartika Hidayati, Asisten Pribadi Wakil Presiden KH. Maruf Amin Sholahuddin, Biin Abdus Salam, Suhandoyo, Kaharudin Okta Rosadinata dan Imam Muhlisin.jir
