Polresta Sidoarjo Gelar Rakor PAM Pelantikan Presiden-Wapres

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 17 Okt 2019 15:14 WIB

Polresta Sidoarjo Gelar Rakor PAM Pelantikan Presiden-Wapres

SURABAYAPAGI.COM, Sidoarjo- Kapolresta Sidoarjo bersama instansi terkait, Kamis (17/10/2019) pagi melakukan rapat kordinasi pengamanan pelantikan Presiden-Wakil Presiden RI 2019, dan kesiapan pengamanan Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Sidoarjo. Rakor yang berlangsung di Aula Bharadaksa Polresta Sidoarjo tersebut, dihadiri Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho, Ketua KPU Kabupaten Sidoarjo M. Iskak, Bawaslu Kabupaten Sidoarjo, Asisten I Pemkab Sidoarjo, Pasiops Kodim 0816 Sidoarjo, Dinas BPKAD Kabupaten Sidoarjo, Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo, Bakesbangpol Kabupaten Sidoarjo, Satpol PP Kabupaten Sidoarjo, dan perwakilan dari partai politik di Kabupaten Sidoarjo. Dihadapan peserta rakor, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho mengajak semua pihak termasuk juga dari kalangan partai politik untuk turut serta mensukseskan pelantikan Presiden-Wakil Presiden RI pada 20 Oktober 2019 nanti. Yakni ikut menjaga kondusifitas kamtibmas di wilayah Kabupaten Sidoarjo. "Semua tahapan dalam Pemilu 2019 telah kita lalui sesuai kontitusi serta berlangsung dengan lancar, aman dan kondusif. Tinggal satu tahapan lagi yakni pelantikan Presiden-Wakil Presiden terpilih, maka teruslah kita jaga persatuan Bangsa demi kedamaian kita dan kondusifitas di wilayah kita," pesan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho. Begitu pula terkait semakin dekatnya berbagai agenda tahapan Pilkada serentak di Kabupaten Sidoarjo tahun 2020, Kapolresta Sidoarjo mengajak semua pihak untuk terus berkordinasi demi suksesnya rangkaian Pilkada tersebut. Kepada para parpol pengusung paslon pun diharapkan dapat mematuhi semua tata tertib atau peraturan dari KPU maupun Bawaslu. "Berkampanyelah secara positif dan mematuhi semua peraturan. Jangan menyebarkan Hoax maupun ujaran kebencian, yang itu dapat memperkeruh suasana," tegas lulusan Akpol 1997 ini. Pada acara rakor ini, Ketua KPU Kabupaten Sidoarjo M. Iskak menjelaskan mekanisme dan berbagai tahapan Pilkada serentak 2020. Yang mana di 2019 ini sudah dimulai pelaksanaannya. Yakni penetapan jumlah minimum dukungan pada 26 Oktober 2019. Disusul dengan pendaftaran pemantau pemilihan dan sosialisasi ke masyarakat pada awal November 2019, juga beberapa agenda lainnya yang diadakan secara berkelanjutan. "Karenanya ia berharap semua pihak terkait, khususnya para parpol guna ikut serta saling mendukung kelancaran berbagai tahapan Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Sidoarjo nanti," kata Ketua KPU Kabupaten Sidoarjo M. Iskak. Bahkan menurutnya, nantinya juga akan ada perbaikan-perbaikan mekanisme dalam pelaksanaan Pilkada. Misalnya akan diterapkannya e-Rekap hasil pemilihan. Sehingga akan memberikan akurasi jumlah dan kecepatan prosesnya. "Namun dari itu semua, terpenting adalah komitmen kita bersama harus dimulai saat ini untuk menjaga Sidoarjo tetap aman dan damai, juga Pilkada serentak berjalan sukses," imbuhnya.hik

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU