SURABAYAPAGI.COM, Jakarta Mengikuti himbauan pemerintah dengan menerapkanphysical distancing untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19), PT Taspen menerapkan beberapa hal terkait kebijakan tersebut.
Misalnya, pembayaran uang pensiun dilakukan melalui secara non tunai (melalui mesin ATM). Selain itu, kegiatanenrollment (Perekaman Bimetrik) juga ditiadakan untuk sementara.
Hal tersebut mulai aktif diberlakukan per April 2020.
Direktur Operasional Taspen, Mohamad Jufri mengatakan, kebijakan tersebut dilakukan sampai dengan kondisi darurat bencana wabah dinyatakan dicabut oleh pemerintah.
Penerima pensiuan yang sudah melakukanenrollment diimbau untuk melakukan otentikasi melalui aplikasi Taspen Otentikasi (Biometric) dihandphone, ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (28/3).
Sedangkan bagi penerima pensiun yang belum melakukanenrollment pada kantor bayar, maka uang pensiun bulan April 2020 dapat diambil di ATM setelah mendapatkan otorisasi melaluivideo call oleh masing-masing perbankan kantor bayar penerima pensiun, tambah dia.
Kendati demikian, Jufri pun meminta kantor bayar perbankan dan Posindo untuk menetapkan protokol layanan demi mencegah penyebaran virus Covid-19 dalam mengantisipasi apabila masih ada penerima pensiun yang masih datang ke kantor bayar.
Mengatur jarak antrean dan tempat duduk antara penerima pensiun dan penerima pensiun lainnya minimal 1,5 meter harus dilakukan oleh kantor-kantor bayar. Selain itu dipastikan setiap kantor bayar menyiapkan thermo gun, hand sanitizer, masker, dan penyemprotan disinfektan pada ruang pelayanan, mushola, serta toilet," sebutnya.
