SURABAYAPAGI.com, Kediri - Kementerian Pertanian Republik Indonesia memberikan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada para petani di Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Pemberian alsintan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam meningkatkan produksi pertanian baik tingkat regional maupun Nasional dalam rangka program swasembada pangan.
Penyerahan alat mesin pertanian ini dilakukan langsung oleh Dr. Ir. Sumarjo Gatot Irianto, selaku Direktur Jendral Tanaman Pangan Kementerian Pertanian. Alsintan tersebut diberikan langsung kepada sejumlah kelompok tani di Desa Ngampel, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri. Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut Prof. dr. H. Rizal Djam, anggota IV BPK RI, Eva Kusuma Sundari, Komisi XI DPR-RI dan Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno bersama pejabat Pemkab Kediri dan Dinas Pertanian setempat, pada Kamis (21/2/2019).
Dr. Ir. Sumarjo Gatot Irianto mengatakan, karena anggaran pemerintah untuk alsintan terbatas, sementara yang membutuhkan banyak, maka penyerahan dilakukan dengan sistem prioritas terhadap gapoktan yang memiliki track record bagus. Meski demikian, ia mengakui selama pemerintahan presiden Joko Widodo Jusuf Kalla alokasi dana pertanian meningkat 5 hingga 10 kali dibanding era pemerintahan sebelumnya.
Kami memberikan bantuan alat mesin pertanian kepada Kelompok Tani Sejati Mulyo Desa Ngampel, Kecamatan Papar ini maksudnya, gapoktan disini melakukan pekerjaan yang terbukti dan teruji, jelas Sumarjo.
Dalam penyerahan bantuan alsintan ini, Dirjen Tanaman Pangan bersama rombongan melihat peternakan sapi yang dikelola kelompok tani dan proyek rehabilitasi jaringan irigasi yang masih dalam kondisi baik meski telah dibangun sejak tahun 2010 lalu. Pihaknya optimis pemberian bantuan alsintan kepada para petani di seluruh Indonesia mampu menambah perluasan areal minimal 500.000 600.000 hektar dengan kenaikan produktifitas padi rata 0,2 kwintal per tahun.
Untuk diketahui, bantuan alsintan untuk petani di Kabupaten Kediri ini berupa alat mesin pra panen yaitu, sebanyak 7 unit traktor roda dua, 7 pompa air dan alsintan pasca panen sebanyak 5 unit power thresher.
Sementara, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno sangat mengapresiasi pemberian bantuan alat mesin pertanian dari Kementerian Pertanian kepada petani di Kabupaten Kediri.
Daya dukung lahan dan rendahnya intensitas pertanaman pertanian melalui pemberian bantuan alat pertanian, diharapkan dapat mempercepat dan meningkatkan mutu pengolahan tanah dan penyediaan air. Kemudian bisa meningkatkan intensitas pertanaman (IP). Meningkatkan produktivitas ternak, mengurangi kehilangan hasil, menjaga kesegaran dan keutuhan, meningkatkan nilai tambah melalui pengolahan produk komoditas pertanian dan melestarikan fungsi lingkungan, ungkap Haryanti.
Kabupaten Kediri memiliki luas lahan sawah 45.415 hektar. Sementara jumlah kelompok tani 1.540 poktan. Diakui Bupati, sejak tahun 2014 telah menerima bantuan alsintan dari kementerian pertanian sebanyak 769 unit.
Bantuan alsintan yang telah diterima dengan rincian sebagai berikut 6 corn planter, 54 cultivator, 207 pompa air, 417 handtractor, 11 tractor R4, 74 transplanter. Dari data tersebut sekitar 50 persen kelompok tani sudah mendapat bantuan alsintan.
Semoga dengan bantuan tersebut kelompok tani di kabupaten kediri lebih mampu berkontribusi dalam peningkatan produksi pertanian baik reglonal maupun nasional, tutupnya. Adv/kominfo/can
