Penyerangan Pos Polisi Lamongan Wakapolda Jatim Turun Tangan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 20 Nov 2018 16:27 WIB

Penyerangan Pos Polisi Lamongan Wakapolda Jatim Turun Tangan

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Polisi telah menahan dua orang berinisial ER dan MS yang diduga menyerang secara brutal Bripka A, anggota polisi di Lamongan Jawa Timur, Selasa (20/11/2018) dini hari. Akibat penyerangan ini Bripda A dirujuk ke RS Bhayangkara Surabaya untuk mendapatkan perawatan intensif. Kabid Humas Polda Jatim, Frans Barung Mangera ketika dikonfirmasi wartawan, Selasa (20/11), memastikan pihaknya kini masih melakukan pengembangan penyelidikan. "Ya, masih lidik," katanya melalui sambungan WhatsApp. Berikut kronologis penyerangan menurut sumber dari kepolisian: 1. Pada Selasa (20/11/2019) sekitar pukul 01.00 WIB terjadi pecah kaca Pos Lantas WBL Paciran menggunakan batu yang dilakukan oleh dua orang. Usai melakukan aksinya, dua orang yang diduga pelaku pelemparan pecah kaca dikejar petugas piket Lantas pos WBL, yakni korban Bripka A ke arah barat. 2. Sesampainya di Pasar Blimbing, Kelurahan Blimbing, Kecamatan Paciran, dua orang yang diduga pelaku, ER dan MS langsung menyerang dengan melontarkan kelereng dengan menggunakan ketapel. Serangan pelaku tepat mengenai mata kanan Bripka A. 3. Tepat di Bongris Kelurahan Blimbing Kecamatan Paciran korban Bripka A terpaksa menabrakan sepeda motor miliknya ke sepeda motor pelaku. Pelaku yang ditabrak akhirnya terjatuh dan selanjutnya pelaku diamankan di Polsek Brondong. Namun karena lukanya, korban kemudian dirujuk ke RSM Lamongan dan berlanjut dirujuk ke RS Bhayangkara. Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung, Selasa (20/11) mengungkapkan, kejadian ini masih dalam penanganan kepolisian dan pendalaman terkait dugaan motif pelaku. "Pelaku yang diamankan sementara dua orang," kata Feby. Motifnya belum diketahui karena polisi masih mengembangkan penyelidikan. "Korban dirujuk ke Surabaya karena luka di bagian mata kanan," katanya. Ditanya apakah salah satu pelaku mantan polisi, Feby mengatakan, pihaknya belum tahu. "Semua masih dalam penyelidikan," tandasnya. Sebelumnya, korban juga sempat di rawat di RS Muhammadiyah Lamongan. Wakapolda Jatim, Brigjen Toni Hermanto menjenguk korban yang di rawat di RS Muhammadiyah Lamongan. Saat ini, Wakapolda masih berada di Mapolres Lamongan dan belum bisa dikonfirmasi.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU