SURABAYAPAGI.com, Tokyo - Sutradara anime Jepang sekaligus salah satu pendiri Studio Ghibli, Isao Takahata meninggal dunia di usia 82 tahun, seperti yang dikabarkan sejumlah media setempat. Media publik Jepang NHK melaporkan, mengutip sumber terdekat sutradara tersebut, bahwa Takahata meninggal di sebuah rumah sakit di Tokyo setelah sakit parah selama beberapa waktu terakhir. Akan tetapi, AFP mengatakan kabar tersebut masih belum mendapatkan konfirmasi.
Sedangkan media lokal Sanspo mengabarkan, sumber lain yang dekat dengan Takahata menyebut sutradara nomine Oscar itu sempat sakit pada musim panas lalu dan kerap dirawat di rumah sakit. Pun, sumber tersebut mengatakan kondisi jantung Takahata terus memburuk.
Karya Takahata, The Tale of the Princess Kaguya mengantarkan sutradara kelahiran 29 Oktober 1935 itu mendapatkan nominasi Oscar pada 2014 untuk kategori Best Animated Feature.
Di tahun yang sama, film itu juga terpilih untuk mengisi the Directors Fortnight dalam rangka Cannes Film Festival.
Namun karya terbaik Takahata justru disematkan pada Grave of the Fireflies (1988) yang mengisahkan dua anak yatim piatu pada masa Perang Dunia II.
Lahir di Perfektur Mie, Takahata memulai kariernya di dunia animasi dengan bekerja di studio Toei Animation pada 1959. Di studio legendaris itu, ia bertemu dengan rekan sekaligus pesaingnya, Hayao Miyazaki.
Bersama Miyazaki, Takahata mendirikan Studio Ghibli pada 1985 yang sukses menghasilkan sejumlah film sukses.
Takahata, sepanjang kariernya, telah menghasilkan sekitar 20 film, termasuk Only Yesterday (1991) dan Pom Poko (1994).
Dia juga menjadi produser dari film yang disutradarai oleh Miyazaki, Kaze no Tani no Naushika atau The Valley of the Wind (1984). Film itu mengisahkan petualangan fiksi ilmiah tentang hubungan antara alam dan kehidupan manusia. Isao Takahata juga dikenal berkat karyanya, serial animasi Alps no Shojo Heidi dan Lupin Sensei.
