SURABAYAPAGI.COM, Jakarta PHK masal merupakan salah satu imbas dari virus corona. Demi mengurangi dampaknya, Pemerintah mempercepat keluarnya kartu pra kerja di empat wilayah yakni Batam, Manado, Bali, Surabaya.
Sebelumnya, kartu prakerja rencananya akan berlaku secara nasional pada bulan agustus 2020 mendatang. Namun, dikarenakan wabah corona, pemerintah terpaksa mempercepat peluncurannya.
Adapun alasan mendahulukan keempat wilayah tersebut dikarenakan wilayah itu rentan ekonominya terhadap dampak corona. Usai dengan keempat wilayah, pemerintah selanjutnya akan meluncurkan di Jakarta dan bandung.
"Ada lokasi yang terdampak corona, maka itu yang diprioritaskan," kata Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya Saing Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kementerian Koordinator Perekonomian, Mohammad Rudy Salahuddin di kantornya, Kamis (12/3).
Kartu pra kerja dapat diikuti oleh calon pekerja yang tengah mencari kerja, karyawan, atau korban PHK. Nantinya, peserta program dapat mengikuti pelatihan yang dibiayai oleh pemerintah.
Pemerintah diketahui telah menganggarkan dana Rp 10 triliiun untuk 2 juta peserta kartu pra kerja tahun ini. Dengan demikian, pemilik kartu pekerja mendapatkan fasilitas rata-rata sebesar Rp 5 juta per orang.
"Pelatihannya ada yang murah, ada yang mahal," ujar Rudy.
