Pedagang Keluhkan Kondisi Gembong Asih

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 15 Nov 2018 09:50 WIB

Pedagang Keluhkan Kondisi Gembong Asih

SURABAYA PAGI, Surabaya - Pasca penertiban pedagang kaki lima (PKL) Gembong di jalan Kapasari yang sempat ricuh karena pedagang memblokade jalan dengan karung pasir pada Senin (12/11), sekarang telah terlihat normal kembali, bahkan arus lalu lintas di Jalan Kapasari terlihat lancar dan bersih. Namun untuk mengantisipasi agar pedagang tidak menggelar kembali dagangannya di kawasan tersebut masih banyak Satpol PP yang berjaga di sepanjang jalan Kapasari, meski banyaknya petugas yang berjaga masih ada beberapa pedagang nakal yang menggelar dagangannya di kawasan tersebut. Diketahui jika sehari-harinya jalan Kapasari digunakan oleh para PKL untuk berjualan barang bekas, namun karena kondisi tidak ada ijin dan tidak tertata di sepanjang jalan Kapasari membuat kemacetan dan parahnya membuat pemilik rumah di sepanjang jalan Kapasari tidak bisa leluasa keluar masuk rumah. Saat ini, 118 PKL di jalan Kapasari telah menyepakati pindah berjualan di sentra PKL di Gembong Asih dan surat pernyataan tidak berjualan lagi di jalan juga telah dibuat oleh pedagang. Namun banyak dari pedagang yang mengeluhkan tempat relokasi yang di tempati seperti Hasan yang mengaku penjualan menjadi berkurang setelah pindah ke tempat relokasi yang letaknya masuk dalam gang yang cukup sempit. "Perbaikan tempat relokasi ini kan juga belum selesai jadi agak terlihat kurang bersih, mungkin karena itu pembeli jadi berkurang, apalagi lahan parkir juga masih terbatas" jelasnya pada Surabaya Pagi (14/11). Hasan berharap agar penyelesaian perbaikan di tempat relokasi para PKL segera diselesaikan. Pasca penertiban PKL di jalan Kapasari banyak warga yang merasa lega karena jalan Kapasari menjadi lancar, seperti Septian seorang pegawai swasta yang mengaku kasian terhadap pemilik bangunan di sepanjang jalan Kapasari yang digunakan pedagang untuk berjualan, "Kasian mbak kan mereka bayar pajak gak murah tapi lahannya untuk berjualan sembarangan, kalau jadi mereka pasti saya akan merasa senang kalau ada penertiban seperti ini" jelasnya. Tak jauh berbeda Eko yang biasa melintasi jalan Kapasari mengaku jika pasca penertiban PKL jalan menjadi lancar dan tidak menyebabkan kemacetan parah, "Seneng sih mbak jadi gak macet lagi, meski kalau jam pulang kerja juga ramai namun macetnya sekarang sudah berkurang" tambahnya. Jk

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU