SURABAYAPAGI.com - Aksi kejahatan dengan menyaru kurir barang kembali terjadi di Surabaya. Kali ini, seorang pelaku diamankan Unit Reskrim Polsek Tambaksari Surabaya, Selasa (19/3) di sebuah rumah jalan Bronggalan II-A/20B Surabaya.
Pelaku itu adalah Budi Santoso (42) warga Dusun Tudungan, Sidomojo, Krian, Sidoarjo. Budi diamankan setelah korban memergokinya mencuri handphone di dalam rumah. Saat kejadian, pelaku berbekal kardus kosong, selotip dan tas plastik berwarna hitam. Ia mendatangi rumah korban dengan menyaru seolah-olah mengirim paket laptop.
"Saat tersangka beraksi kondisi rumah sepi. Korban ada di belakang dan handphonenya dicharger di ruang tamu. Saat itulah tersangka mengambil handphone korban," beber Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, Iptu Didik Ariawan, Minggu (24/3).
Usai mencuri handphone, Budi tak lantas pergi. Ia malah memanggil-manggil pemilik rumah dengan asumsi agar tak curiga.
"Nah saat korban keluar, tersangka bilang kalau sedang antar paket laptop. Korban yang merasa tak memesan paket, bertanya paket atas nama siapa dan dimana alamatnya. Seketika itu, tersangka gugup dan bilang kalau alamatnya salah. Namun korban langsung sadar mengecek handphonenya yang ternyata raib. Disitulah, korban mendesak tersangka yang akhirnya mengakui. Sempat cek-cok, dan warga mendengar yang akhirnya sampai kepada anggota kami. Langsung kami bawa ke Mako," tambah Didik.
Budi mengaku nekat beraksi karena terdesak kebutuhan hidup. Handpone itu dijual secara online. "Biasanya laku 1-1,5 juta, tergantung type dan merek handphone. Modusnya ya pura-pura jadi kurir barang, terus pinjam bulpoin. Sasarannya rumah yang agak lengang mas," aku tersangka.
