Ngaku tak Kenal Suami Bupati

Selasa, 03 Des 2019 08:19 WIB

Nella Kharisma SURABAYAPAGI.COM, Surabaya -Penyanyi dangdut Nella Kharisma mengaku dirugikan atas adanya tuduhan selingkuh antara dirinya dengan Sutrisno, suami Bupati Kediri Hariyanti Sutrisno. Sedang Sutrisno sendiri merupakan mantan Bupati Kediri dua periode sejak tahun 1999 hingga 2009. Nella juga menyebut keluarganya sempat syok dengan tuduhan yang diunggah melalui media sosialFacebook itu. Karena itulah, Nella melaporkan dua akunFacebook,yakni Suprianto dan Dinasti Sutrisno. Nella Kharisma dimintai keterangan oleh polisi selama tiga jam terkaithoaks perselingkuhan dengan mantan Bupati Kediri Sutrisno yang di-posting oleh akun Facebook Suprianto dan Dinasti Sutrisno. Didampingi dua kuasa hukumnya, Nella Kharisma pun memberikan keterangan kepada wartawan terkait dengan aduannya itu. Ia menegaskan bahwa kabar yang diposting oleh dua akun itu adalahhoaks alias kabar tidak benar. "Yang pasti postingan ituhoax, tidak benar adanya seperti itu," kata Nella Kharisma yang mengaku dicecar 20 pertanyaan oleh penyidik. Ditanya perkenalan dirinya dengan Sutrisno, Nella mengaku tidak mengenalnya. Bahkan, bertemu pun belum pernah. "Saya tidak kenal dengan beliaunya (Sutrisno, red), dan juga tidak pernah ketemu," tandas penyanyi asli Kediri ini. Dengan beredarnya tudingan itu, Nella Kharisma mengaku nama baiknya telah tercemar. " Nama baik saya tercemar, dan keluarga saya sangatshock," tandas Nella. Saat ditanya apakah kabar ini juga mempengaruhi pekerjaannya, Nella mengaku tidak. Nella juga menegaskan jika kabar larangan manggung dirinya di Simpang Lima Gumul (SLG) Kediri merupakanhoaks. "Kalau efek job tidak. Itu belum ada, apalagi kasus ini terkait larangan manggung di Simpang Lama. Dan itu hoaks juga," imbuhnya. Sementara kuasa hukum Nella Ander Sumiwi Budi Prihatin mengatakan, keluarga Nella merasa dirugikan dengan kabar ini. Ander juga menyebut kabar yang berhembus selama ini tidak benar. "Kalau kemudian tidak ada job dan tidak boleh manggung di Simpang Lima memang tidak benar semua. Tujuan manajemen untuk klarifikasi kemudian keluarga Nella merasa dirugikan karena akan berpengaruh pada karir Nella," terang dia. Dalam melakukan klarifikasi tersebut, pihaknya menyerahkan 11 lembar print yang dicopy dari akun Suprianto dan Dinasti Sutrisno sebagai barang bukti. "Memang kedua akun tersebut sudah di close (tutup) tapi kami yakin penyidik bisa melacak akun tersebut," ungkapnya. Sementara itu, Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan, dunia siber merupakan peradaban baru, polisi mempunyai peran dalam peradaban tersebut dan akan mencari akun pengunggahnya. "Kami menyambut positif langkah yang diambil dan klarifikasi Mbak Nella yang dinilai tidak benar. Adapun tindak lanjut penyidikan, kami akan mencari akun dan pemilik akun, sampai dengan subjek hukum yang harus dipertanggumg jawabkan," ujar Gidion Singkat.n nt

Editor : Redaksi

Tag :