SURABAYA PAGI, Lamongan - Progres perolehan medali kontigen Lamongan cukup lambat, bila dibandingkan dengan 3 daerah tetangga yang juga sebagai tuan rumah bersama Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Jawa Timur.
Di hari kedua pasca pembukaan, kontigen Lamongan hanya mampu menambah 4 medali. Satu medali emas diperoleh dari cabang olahraga Aeromodelling kelas terbang tarik A2, Free Flight Glider Putra, atas nama Maulana Bima Bimantara.
Sedangkan medali perunggu masing-masing didapat dari Cabor Panjat Tebing, kelas rintisan beregu (Lead) Putri (PI) atas nama , dan Cabor Atletik kelas Lompat Tinggi Galah Putri atas nama Sela Damayanti, serta Cabor Pintaque Kelas Triple Women (PI).
Meski tambah empat medali, posisi Lamongan turun dua strip, dari sebelumnya diurutan 14, sekarang hingga Senin (8/7/2019) pukul 19.30 WIB berada diurutan 16 klasemen sementara perolehan medali Porprov VI Jatim. Dengan perolehan 2 medali emas, 1 medali perak, dan 5 perunggu total 8, dengan 15 poin.
Bila dibandingan dengan posisi urutan klasemen dengan 3 daerah tetangga Gresik, Tuban dan Bojonegoro yang sama-sama sebagai tuang rumah, Lamongan tertinggal.
Kabupaten Gresik berada diurutan ke 5 dengan perolehan 8 medali emas, 4 perak, 1 perunggu total 13, dan 41 poin. Sedangkan Kabupaten Tuban diurutan ke 10, dengan perolehan 3 medali emas, 3 perak dan 6 perunggu, total 12 dan 24 poin. Adapun Kabupaten Bojonegoro berada diurutan 11, dengan perolehan medali emas 3, perak 3 dan perunggu 4 total 10 dengan 22 poin.
Sementara yang bertenger di urutan teratas masih diduduki oleh Kota Kediri dengan perolehan medali emas 19, perak 11 dan perunggu 11 total 41, dengan poin 109. Disusul Kota Surabaya diurutan ke dua dengan perolehan medali emas 12, perak 16, dan perunggu 24, total 42 dengan poin 94.
Djanadi Ketua KONI Lamongan saat dikonfirmasi terpisah menyebutkan, masih belum maksimalnya perolehan medali karena masih mempertandingan beberapa cabor yang masih penyisihan, ada yang masuk semifinal dan ada yang sudah final."Ada beberapa cabor yang pertandinganya masih babak penyisihan, dan ada juga besok cabor Wushu masuk semifinal, dan ada yg masuk final,"terangnya.
Selain itu, ada juga panjat tebing dan gulat masuk babak selanjutnya. Ia juga menambahkan ada beberapa cabor andalan juga masih belum bertanding. Diarapkan cabor yang belum tanding bisa mendulang medali."Kita terus berusaha dan berdoa semoga semua cabor yang diikuti oleh para atlet bisa menyumbangkan medali,"katanya.
Ia juga tetap optimis Lamongan masuk bisa masuk 5 besar dalam Porprov VI tahun 2019 ini."Meski Lamongan masih ketinggalan dengan daerah tetangga yang juga tuan rumah, saya optimis Lamongan bisa tembus 5 besar,"pungkasnya.jir
