Mayat dalam Koper, Penyidik Jatanras Ambil Alih

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 04 Apr 2019 13:34 WIB

Mayat dalam Koper, Penyidik Jatanras Ambil Alih

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Teka teki mayat dalam koper yang ditemukan di semak-semak dekat sungai di bawah jembatan jalur nasional Blitar-Kediri, terungkap. Korban merupakan warga Kelurahan Tamanan, Kecamatan Mojoroto, Kediri bernama Budi Hartanto (28). Dugaan pembunuhan ini asmara dan kasusnya diambil alih oleh Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Frans Barung Mangera menjelaskan karena tempo waktu yang ada dua wilayah maka penyidik dari Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur mengambil alih kasus ini. Kenapa? Karena ada dua locus yuridis yang harus cepat diselesaikan maka diambil alih. Tak hanya itu, pelaku bisa melarikan diri lebih jauh, dan bisa menghilangkan barang bukti. "Disini penyidik telah mengkantongi beberapa hal. Dan demi kepentingan penyidikan belum bisa membeberkan hal itu," terangnya. Untuk bagian tubuh lain yang belum ketemu, identitas masih memiliki nilai pengungkapan yang lain. Dan saat ini sudah ada 12 saksi yang dimintai keterangan mulai dari orang terakhir bertemu dengan korban hingga teman dekat dan keluarga korban. Tak hanya itu, korban sendiri memiliki spesifikasi khusus. Dimana korban bekerja sebagai penari yang cenderung dilakukan oleh wanita. "Selebihnya, nanti," tandasnya. Disinggung apakah, pembunuhan ini bermotif asmara? Mantan Kabid Humas Polda Sulselbar menambahkan, yang jelas kita telah mengkantongi identitas semua orang yang perlu di periksa secara intensif. Kita ketahui keluarga Paman korban, Nusukha (50), mengaku, "Budi terakhir keluar dari rumahnya, Selasa (2/4/2019) sore mengendarai sepeda motor. Kata ibunya, korban keluar dari rumah hari Selasa (3/4/2019) sore, saya kurang tahu kemana," imbuh Nasukha. Kabar identitas korban diterima keluarga, Rabu (3/4/2019) sekitar pukul 12.00 WIB. Kabar tersebut disampaikan anggota Polres Kediri Kota kepada ibu dan keluarga korban di rumahnya. "Tadi siang mas, jam 12-an ada anggota polisi yang kesini dan menanyakan perihal Budi. Lalu memberitahukan terkait kejadian di Blitar," tambah Nasukha. Warga Blitar digegerkan mayat dalam koper diantara semak-semak dekat sungai. Koper warna hitam itu ditemukan pencari rumput di Desa Karanggondang Kecamatan Udanawu, Blitar. Saat ditemukan, di dalam koper itu ada sesosok mayat yang tidak memakai kain sehelai pun. nt

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU