Libur Sekolah di Jambi Diperpanjang

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 10 Sep 2019 14:49 WIB

Libur Sekolah di Jambi Diperpanjang

SURABAYAPAGI.COM, Jambi-Kebakaran hutan dan lahan yang akhir akhir ini terjadi membuat sejumlah wilayah di Indonesia tertutup kabut asap dan juga kualitas udara menjadi buruk. Pemerintah Kota Jambi yang merupakan salah satu wilayah mengalami dampaknya memperpanjang libur sebagian murid sekolah. Dinas Pendidikan Kota Jambi menyampaikan Maklumat Wali Kota Jambi Tentang Antisipasi Dampak Kabut Asap tersebut kepada Instansi Pendidikan dan sekolah pada Senin malam (9/9). "Berdasarkan hasil koordinasi DLHD Kota Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi, dan Dinas Pendidikan Kota Jambi, maka guna melindungi siswa sekolah dari dampak kabut asap, libur sekolah siswa SD dan SMP ditambah," kata Juru Bicara Pemerintah Kota Jambi Abu Bakar dalam siaran pers Humas Pemerintah Kota Jambi, Senin malam (9/9). Siswa Taman Kanak-Kanak/Pendidikan Anak Usia Dini diperpanjang dari tiga hari menjadi lima hari dari Senin (9/9) sampai Jumat (13/9) dan siswa Kelas I sampai IV Sekolah Dasar masa liburnya ditambah dari dua hari menjadi tiga hari mulai Senin (9/9) sampai Rabu (11/9). Murid Kelas V dan VI Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama yang semula hanya dikurangi jam belajarnya juga diliburkan selama dua hari mulai Selasa (10/9). Namun kepala sekolah, guru, dan karyawan sekolah tetap diminta masuk seperti biasa. "Setelah waktu libur Kegiatan Belajar Mengajar ditetapkan, maka kebijakan selanjutnya akan disesuaikan dengan memperhatikan kondisi udara sebagaimana amanat dalam maklumat dimaksud," kata Abu Bakar. Berdasarkan data Air Quality Monitoring System (AQMS) Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Kota Jambi, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) dengan parameter konsentrasi PM 2,5 pada 9 September pukul 20.00 WIB berada di atas baku mutu dengan nilai 746, termasuk kategori berbahaya. Pemerintah Kota Jambi menghimbau kepada warganya untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan serta mengenakan masker jika harus berkegiatan di luar ruangan demi menghindari dampak kabut asap pada kesehatan.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU