Lapas Tuban Waspada Covid-19, WBP Dikunjungi Keluarga secara Online

Sabtu, 21 Mar 2020 18:47 WIB

SURABAYAPAGI.COM, Tuban- Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tuban melalukan pengalihan kunjungan keluarga narapidana Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) menjadi daring/ online. Didasari intruksi Dirjen Permasyarakatan, langkah tersebut sebagai upacaya pencegahan persebaran pandemi Corona Virus Desaise (Covid-19) yang diketahui menular melalui interaksi secara langsung. Kunjungan online yang difasilitasi oleh Lapas Kelas IIB Tuban kepada WBP, memakai fiture panggilan video dari salah satu penyedia aplikasi perpesanan yakni Whatsapp yang di instal di PC komputer. Ada 4 set PC yang disiapkan berjejer plus Headshet sebagai alat bicara guna mendukung program sementara kunjungan online tersebut. Dimana masing- masing WBP akan dipanggil secara bergantian dengan durasi untuk setiap kunjungan online selama 5 menit. Fathul Mubin, salah satu WBP Lapas IIB Tuban dari kasus Narkotika, kepada Surabayapagi.com mengatakan, dirinya merasa senang lantaran adanya layanan sementara berupa kunjungan online yang disediakan oleh Lapas Kelas IIB Tuban. Ia tak menampik, jika adanya informasi yang didapatnya melalui siaran televisi maupun sosialisasi dari petugas Lapas terkait Covid-19 membuatnya khawatir atas kondisi anak dan istrinya dirumah. Mengetahui mudahnya Covid-19 menular, adanya kunjungan online menurutnya menjadi salah satu sarana tepat untuk tetap berkabar dengan keluarga. Selain disatu sisi lebih menyukai kunjungan secara tatap muka. Namun, ditengah keterbatasan kondisi Mubin tetap bersyukur diperkenankan oleh petugas Lapas melihat kondisi anak istrinya di rumah melalui panggilan video. "Saya senang masih bisa berkirim kabar dengan anak istri melalui Video Call," ungkap pria yang baru 5 bulan menjalani masa hukuman itu. Meskipun kunjungan online yang dijadwalkan 5 hari dalam seminggu dengan jam kunjungan pagi antara pukul 09.00- 11.00 dan siang pukul 13.00-14.00 telah diberlakukan, tetapi petugas tetap menerima kiriman yang disampaikan keluarga WBP ke Lapas. Baik itu berupa makanan, snack maupun minuman dengan terlebih dahulu dijemur ditengah terik sebagai salah satu cara membasmi Covid-19. Kepala Lapas Kelas IIB Tuban, Siswarno mengatakan, kunjungan online yang dijalankanya merupakan perwujudan intruksi dari Dirjen Permasyarakatan yang tujuanya melindungi WBP dan perugas dari kemungkinan Covid-19. Pilihan kunjungan online yang bakal terus diterapkan hingga kondisi terkait wabah Covid-19 membaik, merupakan hal baru di instansi yang dipimpinya. Dimana sebelumnya, kunjungan selalu dilakukan secara langsung antara keluarga dengan WBP tanpa melalui perantara. "Ini hal baru, sebelumnya belum pernah melakukan kunjungan dengan mekanisme online," jelasnya. Sabtu, (21/03/2020) Lapas Kelas IIB Tuban, selain memberlakukan kunjungan online, juga nampak melaksanakan penyemprotan disinfectan kesemua blok dan sisi Lapas. Disinfectan tersebut, dibuat sendiri dengan campuran 85% Alcohol dan 15% Aloevera. Resep itu, dijelaskan Siswarno, diperoleh dari saran tim tenaga medis Lapas sehingga dipastikan evesien, aman serta dapat dipertanggung jawabkan. "Semua blok dan sisi Lapas kita semprot semua, sesuai prosedur mencegah penularan Covid-19", tandasnya.wid

Editor : Redaksi

Tag :