Kredit di Bank Tembus Rp 1.5 T

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 09 Jul 2019 11:57 WIB

Kredit di Bank Tembus Rp 1.5 T

SURABAYAPAGI, Surabaya - Statistik perbankan Indonesia (SPI) periode April 2019 mencatat undisbursed loan atau kredit yang belum dicairkan oleh nasabah tercatat Rp 1.564 triliun. Angka tersebut meningkat sekitar 6 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1.474 triliun. Pada April 2019, kredit yang diberikan tercatat Rp 5.363 triliun. Artinya jumlah kredit yang masih nganggur di perbankan ada sekitar 29,4 persen dari keseluruhan kredit. Angka tersebut terdiri dari kredit yang telahcommited Rp 370 triliun dan yanguncommitted Rp 1.194 triliun. Peneliti INDEF Bhima Yudhistira Adhinegara menjelaskan, tingginyaundisbursed loan terjadi karena ada masalah pada permintaan dan penawaran di perekonomian Indonesia. Menurut dia, dari sisi permintaan pelaku usaha belum berani untuk menambah pencairan kredit, meskipun sudah masuk commited. "Ini karena risiko dunia usaha yang masih tinggi, pengusaha masihwait and see, karena tambah kredit untuk ekspor ada risiko perang dagang dan perlambatan harga komoditas," kata Bhima, Selasa (9/7). Dia mengungkapkan, bunga kredit yang mahal juga menyebabkan pengusaha enggan segera mencairkan permohonan kredit. Karena, tingginya bunga akan berkontribusi terhadap naiknya biaya pinjaman ke pengusaha tersebut. "Selain itu, banyak juga yang menunggu susunan kabinet untuk memetakan kebijakan teknis yang berpengaruh ke dunia usaha dan investasi," jelas dia. sby/ff

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU