SURABAYAPAGI.com, Kediri - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kediri, menyelenggarakan kegiatan bimbingan teknis terkait pemungutan dan penghitungan suara Pemilu serentak 2019, Selasa (5/2/2019) kemarin. Kegiatan ini dihadiri sejumlah anggota Komisioner dari berbagai divisi.
Menurut keterangan Hamdan Arifyana selaku anggota Komisioner dari divisi teknis penyelenggaraan menjelaskan, pihak yang dilibatkan dalam kegiatan ini adalah ketua sekaligus anggota Panitia Pemilih Kecamatan yang tersebar di 26 Wilayah Kecamatan.
Materi Bimbingan teknis yang diberikan kepada ratusan peserta yang hadir berupa pemungutan dan penghitungan suara. "Ini untuk yang pertama kali, kita nanti masih menjadwalkan ulang kemungkinan sekali lagi untuk simulasi sambil Bimtek rekap," ujarnya.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan kesiapan dari Pihak Panitia Pemilih Kecamatan dalam membimbing, memonitor, sekaligus mendampingi KPPS (kelompok penyelenggara pemungutan suara) saat teknis pemungutan dan penghitungan suara berlangsung. "Kita memastikan bahwa PPK nanti sudah siap membimbing,memonitor mendampingi KPPS dalam pelaksanan pemungutan," ungkapnya.
Kegiatan Bimtek yang kedua rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 9 Maret 2019 mendatang. Setelah bimtek kedua nanti selesai digelar, kemungkinan dilanjut penyelenggaraan Rakor. Jika dilihat dari hasil simulasi pengisian C1, 80 persen peserta yang hadir dipastikan sudah bisa dan sangat paham tentang pelaksanaannya.
Hal ini membuktikan jika Bimbingan teknis yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kediri sudah dipahami dan dimengerti oleh mereka. "Paling tidak sudah ada gambaran, apalagi sebagian sudah berpengalaman. Materi juga sebelumnya sudah saya share. Samapai saat ini belum ada kendala," imbuhnya.
Selain bimbingan teknis terkait materi Pemungutan dan penghitungan suara, ratusan PPK ini juga diberi bekal pengetahuan tambahan tentang logistik yang disampaikan secara langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Kediri Sapta Andaru. "Semua Komisioner juga memberikan pengarahan," tandas Hamdan.
Karena pelaksanaan Pemilu tahun 2019, diperkirakan membutuhkan waktu yang cukup lama dalam proses pencoblosan hingga penghitungan suara.
Ia menghimbau kepada semua pihak Panitia Pemilih Kecamatan agar tetap mau belajar tentang regulasi yang ada saat ini, tentunya sangat berbeda dengan aturan sebelumnya. Disamping itu ia juga mengingatkan agar PPK selalu memberikan pendampingan kepada KPPS dan PPS. Can
