SURABAYAPAGI.com-Jakarta, kasus e-KTP belum usai dan masih saja berlanjuit. Kasus ini ada sejak tahun 2011 namun tersangka pertama baru ditetapkan oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) pada akhir 2016 lantaran penyelidikan yang membutuhkan waktu sangat lama.
Namun yang lebih mengejutkan kasus ini malah berlanjut penuh drama setelah berita acara pemeriksaan (BAP) Miryam S Haryani, salah satu saksi kunci kasus e-KTP, bocor ke media pada Maret 2017. Terkuak, puluhan nama wakil rakyat disebutkan ikut menikmati 'potongan kue' dari proyek e-KTP yang merugikan negara hingga Rp 2 triliun lebih.
Drama dimulai dengan tangisan Miryam di pengadilan sembari mencabut isi BAP. Adanya tekanan dari penyidik KPK saat itu, jadi alasan Miryam. Apa saja episode penuh drama selanjutnya yang akan diberitakan oleh media. iy
