Jasa Marga Punya Aplikasi Baru yang Mempermudah Transaksi Pembayaran Tol

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 28 Jul 2019 18:48 WIB

Jasa Marga Punya Aplikasi Baru yang Mempermudah Transaksi Pembayaran Tol

SURABAYAPAGI.com - PTJasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT Jasamarga Tollroad Operator atau disingkat JMTO, saat ini sedang menginisiasi dan mengembangkan sistem transaksi single lane free flow (SLFF) di jalan tol yang diberi nama FLO. FLO merupakan sistem pembayaran tol prabayar berbasis aplikasi mobile dan stiker, yang menggunakan teknologi radio frequency identification (RFID), serta menggunakan source of fund berbasis voucer elektronik. "Dengan mengunduh FLO di smartphone, lalu mengoneksikannya dengan stiker FLO, maka pengguna jalan tidak perlu lagi berhenti untuk tapping uang elektronik saat melewati gerbang tol," jelas Direktur Utama JMTO, Septerianto Sanaf dalam keterangannya, mengutip republika Minggu (28/7/2019). Selain FLO, Link Aja juga berpartisipasi dalam hal ini. LinkAja Berperan Sebagai Sumber Dana Pembelian Voucher Elektronik (VE) Aplikasi FLO. Peran LinkAja dalam mekanisme kerjasama antara PT JMTO dan LinkAja adalah sebagai sumber dana untuk pembelian Voucher Elektronik (VE) FLO yang dapat digunakan untuk pembayaran tarif tol melalui aplikasi FLO, bukan sebagai alat pembayaran langsung yang dapat digunakan oleh pengguna jalan. Nantinya, untuk pengguna LinkAja yang sudah melakukan pembelian voucher elektronik FLO melalui mobile application LinkAja, akan dapat melewati atau mengakses Gardu Tol khusus di Jalan Tol Jasa Marga, dengan menggunakan aplikasi dan sticker FLO di kendaraan yang kami kembangkan, lanjut Aan. Sistem pembayaran seperti ini nyatanya membuat transaksi lebih cepat dan mudah. Kini tidak ada lagi petugas yang harus bersusah payah mencari uang kembalian pada pengguna jalan tol. Untuk meningkatkan layanan pada pengguna jalan, PT Jasa Marga Persero Tbk melalui PT JAsa Marga Tollroad Operator (JMTO) memberikan penawaran tambahan. Untuk saat ini Jasa Marga sedang melakukan uji coba terbatas. Apabila sudah bisa digunakan secara maksimal, pengguna LinkAja dapat melakukan pembelian VE FLO melalui platform LinkAja. Kemudian pengguna dapat melewati atau mengakses Gerbang Tol khusus di Jalan Tol Jasa Marga, menggunakan aplikasi FLO yang sedang dikembangkan. Pria yang akrab disapa Aan ini juga menjelaskan, tahap awal penerapan FLO di gerbang tol milik Jasa Marga difokuskan di wilayah Jabotabek. Sebelumnya tahap uji coba sudah dilakukan di Jalan Tol Sedyatmo dan Jalan Tol Bali. Namun uji coba dilakukan secara terbatas menggandeng Bus Damri, kendaraan operasional Garuda Indonesia dan taksi Blue Bird. "Hingga akhir Juni 2019 ini kami menargetkan sebanyak dua puluh gerbang tol di wilayah Jabotabek sudah dapat melayani transaksi SLFF dengan menggunakan aplikasi FLO yang berbasis RFID," tambah Aan. Yaitu Jalan Tol Jagorawi, Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Cengkareng, Jalan Tol Sedyatmo, dan Jakarta Outer Ring Road (JORR). Namun saat ini masih dalam tahap uji coba dengan BUMN lainnya. Pihak JMTO menargetkan 200 gardu khusus FLO dapat beroperasi di akhir tahun ini. Sebagai tambahan informasi, yang dimaksud pembayaran tanpa henti adalah dengan menggunakan aplikasi dan stiker FLO, maka pengguna jalan tidak perlu berhenti untuk tapping uang elektronik. "Ini beda hal dengan tidak perlu mengerem sama sekali. Pengguna FLO tetap harus mengurangi kecepatan saat memasuki gerbang tol. Demi keamanan pengguna jalan, kecepatan yang kami sarankan adalah 30 km per jam," pungkas Septerianto. Inovasi FLO berbasis RFID ini menunjukkan bahwa Jasa Marga konsisten untuk terus melakukan pengembangan pada berbagai aspek, baik dari segi fasilitas maupun layanan kepada pengguna jalan tol.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU