Istri PM Kanada Akan Dikarantina 14 Hari Karena Positif Corona

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 13 Mar 2020 15:41 WIB

Istri PM Kanada Akan Dikarantina 14 Hari Karena Positif Corona

SURABAYAPAGI.com, Ottawa - Istri Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, Sophie Grégoire dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Dia menjalani tes virus corona pada Kamis (12/3). Seperti dikutip dariCNN, Kantor Perdana Menteri Kanada mengatakan saat ini kondisi Grégoire tetap stabil. Dia hanya mengalami gejala ringan, dan menjalani isolasi. Trudea sendiri dilaporkan tidak menunjukkan gejala terpapar Covid-19, namun dia tetap akan diisolasi selama 14 hari. "Dia tidak sedang diuji saat ini karena dia tidak menunjukkan gejala, dan akan melanjutkan tugasnya seperti biasa." MenurutAFP, Trudeau mengumumkan mengisolasi diri sendiri setelah sang istri menjalani tes virus corona. Grégoire menjadisuspect virus corona karena mengalami gejala flu ringan usai pulang dari Inggris. Gejala yang dialami Gregoire mencakup demam. Dia kemudian mengikuti saran medis untuk menjalani tes. Meski gejala yang dialami sang istri mereda, sebagai tindakan pencegahan Trudeau memutuskan untuk bekerja dari rumah sambil menunggu hasil tes. Trudeau juga membatalkan pertemuan dengan para pemimpin provinsi dan wilayah Kanada di Ottawa. Laporan terakhir menunjukkan bahwa virus corona telah menginfeksi 127.070 orang di lebih dari 115 negara. Berdasarkan penghitunganAFP, virus itu menewaskan 4.687 orang. Kanada sejauh ini melaporkan hampir 150 kasus di enam provinsi, dan satu orang meninggal. Melansir Bloomberg, Jumat (13/3/2020), pihak Kantor PM Kanada menyatakan Sophie akan diisolasi. Dalam pernyataan tersebut juga disebutkan Justin Trudeau telah menempatkan dirinya dalam isolasi diri dan bekerja di rumah. Justin disebutkan dalam kondisi sehat tanpa gejala dan tidak akan diuji pada tahap ini. Sementara itu, Dilansir dari laman BBC, Jumat (13/3/2020), memberitakan, mereka berdua akan menjalani isolasi selama 14 hari. Sophie mulai menunjukkan gejala Covid-19 seperti flu ringan dan demam pada Rabu (11/3/2020) setelah kembali dari London. "Kami akan melewati situasi ini bersama-sama. Tolong bagikan fakta dan jaga kesehatanmu dengan serius," kata Sophie Trudeau. Meskipun telah dinyatakan positif Covid-19, Sophie menyatakan dirinya tetap tegar. PM Trudeau sedianya dijadwalkan melakukan pertemuan selama 2 hari di Ottawa dengan sejumlah pimpinan negara. Namun, pertemuan-pertemuan itu diputuskan ditunda. Trudeau akan melakukan komunikasi melalui telepon dengan koleganya. Pada Kamis (12/3/2020), pemimpin partai federal, Jagmeet Singh dari New Democratic Party (NDP) mengatakan, ia juga tinggal di rumah karena merasa tidak sehat. Meski demikian, ia menyebutkan, dokter mengatakan bahwa gejalanya tidak konsisten dengan Covid-19. Jagmeet mengatakan, ia disarankan mengurangi kontak dengan publik hingga dirinya merasa lebih baik. Hingga Jumat (13/3/2020), menurut data SCMP, di Kanada ada 138 kasus positif virus corona dengan 1 orang meninggal dunia. Kasus tersebut tersebar di Provinsi British Columbia, Ontario, Alberta, Quebec, dan Manitoba. Trudeau mengatakan, pemerintahnya siap untuk melakukan tindakan lebih jauh dengan melihat perkembangan selanjutnya.(dailymail/bbc/cnn/kp/dc/bloomberg/cr-06/dsy)

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU