IKS PI Kera Sakti Lamongan Ajak Pendekar Ciptakan Pemilu Damai

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 23 Okt 2018 18:22 WIB

IKS PI Kera Sakti Lamongan Ajak Pendekar Ciptakan Pemilu Damai

SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia (IKS PI) Kera Sakti Lamongan, mengajak para pendekar dan masyarakat untuk ikut menciptakan pemilu damai di tahun-tahun Politik hingga pelaksanaan pemilu 2019 mendatang, dengan tetap menghormati dan menghargai setiap pilihan tanpa harus menebar kebencian. Seruan itu disampaikan oleh Abdus Salam, ketua IKS. PI Kera Sakti Cabang Lamongan, disela-sela waktu senggangnya bersama sejumlah awak media, Selasa (23/10/2018). Disebutkannya, seruan agar ikut menjaga pemilu damai ini dilakukan, sebagai upaya untuk ikut mensukseskan Pemilu 2019, agar menghasilkan pemimpin yang amanah, dan bisa membawa kemaslakhatan bagi masyarakat. Karena menurutnya perguruan IKS. PI Kera Sakti ini sangat menjunjung tinggi nilai- nilai Pancasila dan UUD 1945. Maka dari itu ia mengajak anggota dan para ketua cabang dari perguruan pencak silat lainnya untuk ikut serta mensukseskan, dan berpartisipasi menjaga persatuan dan kesatuan sekaligus mewujudkan pemilu yang dapat berjalan bersih, aman dan damai. "Mari kita bersama mengobarkan semangat Bhineka Tunggal Ika, meskipun kita berbeda bendera perguruan, berbeda bendera partai, berbeda pilihan pemimpin, namun kita tetap satukan hati dan pikiran kita demi keutuhan serta kedaulatan NKRI,"terangnya. Apalagi lanjutnya, seorang pendekar selama ini sudah digembleng tidak sekedar kuat dalam kanuragan, tapi kuat dan punya jiwa kesatria dan berjiwa Pancasila.Karena itu tidak ada alasan bagi pendekar untuk tidak sampai mensukseskan penyelenggaraan pemilu 2019 yang bersih, aman dan damai. "Ada begitu banyak perguruan silat yang ada di nusantara ini dan semuanya mengajarkan nilai nilai ajaran yang luhur dan budi pekerti yang baik terutama penggemblengan terhadap sikap dan mental sebagai seorang pendekar,"jelasnya. Kami bicara ini tidak sekedar himbauan, namun juga disertai aksi nyata seperti menjaga stabilitas keamanan dikalangan masyarakat dengan cara mengadakan deklarasi damai antar perguruan silat, jauhi isu isu Sara yang berbalut berita Hoax dan menolak money politik, yang memanfaatkan masa ataupun anggota dari perguruan silat, karena hal tersebut sangat bertolak belakang dengan karakter dan jiwa seorang pendekar silat,"jelentrenya. Karena itu, ia juga mengajak kepada para calon pemimpin dan wakil rakyat, agar berkampanye menunjukkan citra terbaik mereka sebagai calon pemimpin dan wakil rakyat yang layak dipilih. Tentunya bukan hanya sekedar pencitraan menebar janji dan iming iming semata namun sudah saatnya negeri ini tmemiliki seorang pemimpin yang mempunyai sikap kesatria dan berjiwa pancasila layaknya seorang pendekar Silat. Ia lalu mencontohkan peristiwa yang mengharukan disuguhkan dengan pemandangan yang indah pada moment ketika Asian Game 2018 lalu, salah satu atlet pencak silat dengan berselimut bendera Merah Putih sedang merangkul dua tokoh penting calon presiden 2019 nanti. "Inilah salah satu potret Bhineka Tunggal Ika yang ditunjukkan oleh seorang pendekar silat yang rindu dengan kedamaian dan persatuan meskipun bersaing dan berkompetisi di arena Pemilu 2019, namun tetap mengutamakan prestasi dan menjunjung tinggi sportivitas,"pungkasnya.jir

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU