Hidupkan Aroma Sastra Bali Klasik Lewat Karya Modern

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 30 Nov 2018 17:59 WIB

Hidupkan Aroma Sastra Bali Klasik Lewat Karya Modern

SURABAYAPAGI.com, Denpasar - Rabu (28/11/2018) malam, bertempat di Jatijagat Kampung Puisi Bali, Jalan Puputan Renon, Denpasar digelar peluncuran dan bedah buku karya I Nengah Jati. Buku ini merupakan buku berbahasa Bali pertama karya I Nengah Jati yang berjudul "Silunglung" yang merupakan kumpulan puisi berbahasa Bali. Tampil sebagai pembedah yaitu penulis Bali I Gede Putra Ariawan dan Dewa Ayu Carma Citrawati. Menurut Putra Ariawan, Jati dalam berkarya sangat memperhatikan setiap kata yang akan ditulis hingga memperhatikan rima juga tata bahasa. "Semua puisi yang ada dalam buku ini terlihat bahwa Jati sangat memperhatikan rima akhir. Begitu juga pada baris pada bait puisinya," kata Putra. Menurut Putra, Jati juga banyak menggunakan istilah-istilah Jawa Kuna yang memang agak sulit dipahami. Kenapa Silunglung? Menurutnya Silunglung adalah bekal. "Silunglung dijadikan sebuah bekal melangkah dalam mencari," imbuhnya. Akan tetapi dirinya mengaku usai menulis puisi ini, ia tidak mengerti apa yang ditulisnya. "Apakah saat menulis ada aku yang lain dalam diri saya saat menulis ini? Saya juga tidak tahu," kata Jati. Buku yang berisi 74 puisi ini akan membawa pembaca pada lautan luas sebagaimana yang dikatakan IGA Darma Putra dalam pengantarnya pada cover belakang.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU