SURABAYAPAGI.COM, Kediri - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kediri dari Partai Demokrat, H. Ashari, SH menggelar reses, Sabtu (29/2/2020) malam. Kegiatan yang digelar untuk menyerap aspirasi masyarakat itu berlangsung di gedung Kelurahan Banaran, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Dalam kegiatan reses ini ia didampingi Ketua DPC Partai Demokrat, Jaka Siswa Lelana. Tak hanya itu, sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat, ketua RT, kaum pemuda, serta warga Banaran juga turut hadir di kegiatan tersebut.
"Reses ini untuk menjaring aspirasi dari masyarakat. Aspirasi rakyat ini nantinya akan kita bawa ke dalam pokok-pokok pikiran DPRD dan bisa ditindaklanjuti di ranah kebijakan," terang Anggota DPRD Kota Kediri, H. Ashari, SH.
Kegiatan reses ini merupakan agenda yang ditunggu-tunggu warga. Di momen inilah, warga dapat dengan leluasa menyampaikan segala unek-unek dan aspirasinya kepada wakil mereka di parlemen.
Banyak unek-unek disampaikan oleh warga saat reses berlangsung. Seperti yang disampaikan Saiful Islam, salah satu warga yang ikut dalam kegiatan tersebut. Ia meminta saran bagaimana agar anggraan Prodamas bisa terserap maksimal.
Menanggapi hal itu H. Ashari meminta warga untuk melakukan pra Musrenbang terlebih dahulu sebelum menyerap anggaran Prodamas di masing-masing RT.
"Tadi terkait soal efektif anggaran Prodamas, saya minta masyarakat melakukan musyawarah RT terlebih dahulu dalam menentukan rencana kegiatan. Seperti diadakan dulu pra musrenbang RT. Dalam pra musrenbang itu kita tentukan kegiatan dan RAB nya sesuai harga riil. Apabila ada sisa anggaran di setiap RT nantinya bisa dikumpulkan jadi satu se kelurahan untuk membuat kegiatan bersama yang bisa di danai bersama. Sehingga akhirnya kebutuhan di setiap RT tetap terpenuhi dan akan dapat tinggalan besar di setiap kelurahan, bisa berupa sarana dan prasarana fasilitas umum," jelas H. Ashari dihadapan warga.
Persoalan berbeda disampaikan Masduki, salah satu warga yang juga turut hadir di acara reses. Warga Kelurahan Banaran ini menyampaikan unek-uneknya terkait persoalan tahunan pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Kediri. Meski sudah berlangsung online menurutnya masih banyak orang tua murid yang mengaku kesulitan dalam menentukan sekolah yang dituju.
**foto**
Dalam persoalan ini Anggota DPRD Kota Kediri dari Fraksi Demokrat ini bakal mendirikan posko dirumahnya untuk membantu masyarakat dalam persoalan PPDB.
"Sementara untuk persoalan penerimaan siswa baru, saya kedepan akan mendirikan posko penerimaan siswa baru yang berlokasi di Rumah Aspirasi kami di Jl. Banaran 88A. Di Rumah Aspirasi ini kegiatannya nanti kita akan memberikan informasi yang utuh terkait hasil ujian nasional, kapasitas jumlah bangku sekolah lanjutan negeri dan lain-lain yang mana selama ini masyarakat belum pernah mengetahuinya. Hal ini kedepan dapat dijadikan dasar dalam menentukan tujuan sekolah selanjutnya," ungkap H. Ashari.
Kegiatan berlangsung sekitar dua jam. Dalma kegiatan reses ini, H. Ashari juga melaunching mobil ambulans gratis yang nantinya bisa digunakan 24 jam untuk warga Kota Kediri yang membutuhkan. Selain itu, pria penghobi motor trail ini juga meresmikan Rumah Aspirasi dirumahnya. Can
