Gagalkan Aksi Pencurian Motor, Pria Ini Alami Luka Bacok

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 22 Nov 2018 09:57 WIB

Gagalkan Aksi Pencurian Motor, Pria Ini Alami Luka Bacok

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Aksi dua pelaku pencurian kendaraan bermotor yang menyatroni rumah salah satu warga Karang Menjangan III /20 Surabaya memang gagal. Namun, dibalik gagalnya aksi pencurian itu ada sosok heroik bernama Ikchwan. Bahkan, demi mengagalkan aksi pencurian dua kawanan curanmor itu, Ikchwan harus mengalami luka bacok. Sukadi Ketua RT 03 RW 07, Karang Menjangan Gang 3 Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng mengatakan jika warganya mengalami luka bacok dan harus dilarikan ke rumah sakit saat menghadang pencuri motor itu. "Waktu itu kejadiannya, Senin(19/11) pukul 01.30 WIB. Dari keterangan warga saya, waktu itu korban sedang membetulkan motor. Kemudian mendengar suara dua pencuri menyalakan motor. Spontan korban langsung lari mengejar. Namun saat mengejar pencuri tersebut, satu kawan pencuri ternyata membawa senjata penghabisan dan melukai korban," kata Sukadi saat dihubungi, Rabu (21/11). Lebih lanjut, Sukadi menjelaskan jika korban mengalami luka bacok di tiga bagian,l tubuhnya, yakni dibagian dada, jari tangan dan perut bagian kiri. "Waktu itu, usai korban terkapar digang, warga mendengar terikan maling, langsung terbangun dan melihat korban bersimba darah. Namun saat itu, kedua pencuri motor kabur," ungkap Sukadi. Sukadi juga menjelaskan jika kejadian tersebut juga terekam camera CCTV milik warga. "Perbuatan mereka sangat cepat. Kedua pencuri merusak dua kunci, yakni kunci pagar dan kunci motor. Tapi dari pantauan camera CCTV mereka paling lama membongkar kunci pagar. Tapi saat mengambil motor sangat cepat," ungkap Sukadi. Sementara itu, Ikchwan korban pembacokan, saat ini masih menjalani perawatan di IGD RSU dt Soetomo usai dioperasi. "Korban sudah kami bawa ke RSU dr Soetomo. Korban juga sempat dioperasi dan biaya lebih dari Rp 5 juta dengan dibantu oleh warga sekitar," ungkapnya. Secara terpisah, Kanit Reskrim Polsek Gubeng Ipda Joko Susianto saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut. "Iya benar, mohon waktunya sebentar" jawab Joko singkat.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU