**foto**Sejumlah Umat Hindu mengikuti ritual upacara Melasti untuk menyambut Hari Raya Nyepi di Petirtaan Jolotundo, Trawas, Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (02/03/2019).**foto**Menjelang Tahun Baru Caka 1941, umat Hindu dari daerah Mojokerto melakukan ritual Melasti di Petirtaan Jolotundo kawasan kaki Gunung Penanggungan, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. **foto**Melasti adalah upacara penyucian diri untuk menyambut Hari Raya Nyepi. **foto**Ritual ini dipimpin bedanda atau pendeta Hindu. **foto**Setelah pemimpin ritual membacakan doa-doa, air suci yang sudah disiapkan dibagikan dan dipercikkan ke para peserta ritual. **foto**Petirtaan Jolotundo dipilih sebagai tempat penyucian karena bernilai sejarah dan kualitas airnya yang sangat baik. **foto**Jolotundo memiliki hubungan erat dengan umat Hindu sebab Jolotundo dibangun oleh raja dari Bali, Raja Udayana. **foto**Raja Udayana menikah dengan Putri Guna Priya Dharma dari Jawa. Dari perkawinan mereka lahirlah Airlangga yang kemudian mendirikan Kerajaan Kahuripan. **foto**Karena keindahan arsitektur petirtaan dan kualitas airnya, Jolotundo jadi tempat tujuan wisata favorit di kawasan kaki Gunung Penanggungan yang juga jadi gunung suci bagi umat Hindu. SP/Julian
