Home / Surabaya : Melihat Kondisi Komisi Informasi Jatim

Dua Periode, Tempati Kantor Mirip Gudang

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 20 Feb 2019 09:55 WIB

Dua Periode, Tempati Kantor Mirip Gudang

Solihan Arif, Wartawan Surabaya Pagi. Hujan deras mendera perbatasan kota Surabaya , sebuah mobil online melaju pelan menurunkan penumpang tepat di depan sebuah rumah di Jalan Bandilan No 4 Waru Sidoarjo. Sang sopir terlihat ragu dengan tempat penurunan. Ini gudang ya mas, tanyanya dengan ragu. Ya, begitu pandangan beberapa orang saat hendak masuk di kantor Komisi Informasi (KI) Provinsi Jatim. Kantor dengan model bangunan rumah dinas lama itu terlihat usang di sana sini. Temboknya lama entah sudah berapa tahun dia berdiri menyangga atapnya yang sudah reot di sana sini. Memasuki dalam bangunan sisi selatan yang digunakan sebagai kantor administrasi dan ruang anggota, juga tak kalah menyesakkan. Lantai kantor adalah keramik lama dengan ukuran 30x30. Berpadu dengan tembok bercat putih yang mulai menghitam dimakan usia. Sebagian atapnya ambrol karena hujan. Kandang kalau hujan bukan hanya netes tapi, mengalir seperti talang, keluh salah satu pegawai kepada wartawan Surabaya Pagi, kemarin. **foto** Di bagian utara juga tak kalah usang di tempat, dalam bangunan itu terlihat kumuh, beberapa atap juga ambrol. Pun demikian dengan ruang belakang yang digunakan untuk mushalla. Sangat apa adanya, tanpa tikar, tanpa karpet pun penunjuk arah kiblat saja tak ada. Semakin menyesakkan kala masuk ke toilet dengan bangunan yang cukup lama. Setiap hari kantor ini hanya ditempati kurang lebih sembilan orang. Mereka adalah staf pegawai Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Jatim yang diperbantukan di sana. Sebagian lagi pegawai kontrak dari pihak ketiga. Informasi dari pegawai kantor KI ini merupakan aset dari Biro Administrasi Umum Setdaprov Jatim. Entah mengapa meski Komisi Informasi dibentuk atas amanah Undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP) namun perhatian terhadap lembaga ini bagai anak tiri. KI Provinsi Jawa Timur sendiri sudah dibentuk selama hampir dua periode. Periode pertama periode 2010-2014 terbentuk setelah Komisi A DPRD Jatim, Selasa (20/4/2010). Dilanjutkan pada periode kedua 2014-2018, anggota komisioner diisi oleh wajah-wajah baru. Lima anggota komisioner tersebut adalah Isrowi Farida, Ketty Tri Setyorini, Zulaikha, Mahbub Junaidi dan Wahyu Kuncoro. Mereka dilantik Gubernur tanggal 19 Agustus 2014. Ketty Tri Setyorini, ketua KI Provinsi Jatim saat dikonfirmasi enggan mengurai secara detail soal wajah dan bentuk kantornya yang tak karuan. Menurutnya sudah ada beberapa kali korban yang terpeleset akibat bocoran air hujan. Tak ingin menjelaskan panjang lebar dengan diplomatis Ketty menjawab, untuk menulisnya dengan pandangan mata, ya silahkan dilihat saja lha, katanya. Terpisah, Kepala Biro Administrasi Umum Setdaprov Jatim, Ashari Abubakar mengaku belum mengetahui kantor KI bagian dari asset OPD yang dipimpinnya. Jalan apa KI itu,? Ya tak cek nya, cetus Ashari. n

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU