Dinar Candy Bikin Heboh di Basis NU

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 15 Jul 2019 00:13 WIB

Dinar Candy Bikin Heboh di Basis NU

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta- Dinar Candy yang kerap berpenampilan seksi dan baju terbuka membuat heboh di Jawa Timur. Wanita yang berprofesi disk jockey (DJ) ini ditolak kedatangannya oleh masyarakat Jombang yang dikenal sebagai daerah santri Dan basisnya Nahdhatul Ulama (NU). Semula ia dijadwalkan perform di SMAN 3 Jombang, Minggu (14/7/2019) kemarin. Namun lantaran banyak kritikan, Bupati Jombang pun turun tangan. Penampilan DJ Candy ditolak, ijin pun tak turun. Dinar Candy mengabarkan ia batal tampil di Jombang melalui sebuah keterangan foto di Instagram. "Halo candyboys and candygirls Jombang sehubungan dengan adanya berita ini Kemungkinan dinar tidak akan jadi datang tapi masih di urus sama pihak Eo untuk perizinan kepolisian," tulis Dinar Candy sebagai keterangan foto berisi spanduk acara yang digelar Organisasi Kesehatan Peduli Remaja (OKPR) itu. Tak sampai situ. Dinar Candy juga kebingungan saat ia mendapat kabar dirinya hendak jadi sasaran demo andai tampil di acara itu. "Semoga semuanya baik-baik saja, saya baca di forum jombang juga make segala ada yg demo emang salah saya apa?" lanjut Dinar Candy. Tak lama setelah mengunggah curahan itu, Dinar Candy mendapat kepastian dari pihak panitia. Ia resmi gagal manggung karena pakaiannya mendapat protes. "Kita sudah koordinasi lebih lanjut dan mohon maaf sekali Mbak Dinar Candy tidak bisa datang padahal sudah saya bilang soal kostum yang mbak Dinar Candy pakai. Saya minta maaf yang sebesar-besarnya, jika memang masih maksa menghadirkan Mbak Dinar Candy, acara kami ternacam dibubarkan. Saya minta maaf yang sebesar-besarnya," demikian adalah pesan dari pihak panitia kepada Manager Dinar Candy. Sebelumnya, beberapa warganet menyampaikan pendapat mengapa Dinar Candy sampai ditolak di wilayah yang mendapat julukan Kota Santri tersebut. "Kalau di jombang memang gitu kan kota santri jadi susah," tulis @kang_fotoo. "Terlalu vullgar," sebut @fadlyfadilla singkat. Bahkan, Bupati Jombang Mundjidah Wahab mengancam tidak akan menghadiri launching OKPR jika menghadirkan bintang tamu DJ Dinar Candy. Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Jombang Sholahuddin menjelaskan rencana kehadiran DJ Dinar Candy tak sesuai dengan norma sopan santun yang dipegang warga Jombang. Pasalnya, DJ asal Bandung itu itu kerap berpenampilan seksi. Selain itu, Bupati Jombang memutuskan tidak akan menghadiri undangan OKPR lantaran kegiatan tersebut tidak diketahui oleh Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Jombang. Dinar Candy memang dikenal sebagai DJ seksi dengan busana mininya. Dinar Candy mengungkapkan bahwa dirinya adalah individu bebas yang tak mau diatur-atur, termasuk cara berpakaiannya. Bahkan di antara lelaki kaya atau miskin, Dinar lebih memilih bersanding dengan lelaki miskin, asal tidak membatasi cara Dinar berpakaian. Saya akan memilih laki-laki yang menerima apa adanya. Saya mau punya pasangan orang miskin aja biar dia tidak banyak mengatur dan merendahkan saya. Kalau anda lelaki dari kalangan keluarga terpandang, jangan dekati wanita liar seperti saya," tulis Dinar Candy dalam laman Instagramnya, Jumat (28/6/2019) silam. n jk

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU