Densus 88 Menangkap Terduga Teroris Usai Shalat Subuh

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 19 Mei 2019 16:57 WIB

Densus 88 Menangkap Terduga Teroris Usai Shalat Subuh

SURABAYAPAGI.com - Densus 88 menangkap AS yang diduga terduga teroris di Gresik, Sabtu (18/5/2019). AS (44) ditangkap Densus 88 usai melaksanakan salat subuh di musala idho Allah yang berjarak kurang dari 100 meter dari kediamanya di Perumahan Gresik Suci Permai Baru blok F, Desa Suci, Kecamatan Manyar. H mengatakan, dirinya tidak melihat proses penangkapan suaminya tersebut. Dia mengetahui suaminya ditangkap dari jamaah mushola. "Bapak berangkat ke masjid tidak ada apa-apa, pas pulang dari mushola bapak diambil," ujar H saat ditemui dirumahnya. H mengatakan petugas hanya menyampaikan suaminya menjalani pemeriksaan. "Cuma bilang jalani proses kurang lebih satu minggu pemeriksaan," katanya. Sebelum tinggal di Gresik, AS sekeluarga tinggal di Pekalongan, Jawa tengah di rumah orang tua AS. Pada Januari 2019 baru tinggal di Gresik. Sempat bekerja di Surabaya, AS kini bekerja sebagai jasa servis komputer di rumahnya selain itu dia juga berprofesi sebagai supir panggilan. Salah satu tetangga, Junaidi (38) mengaku awalnya ada tiga petugas lalu diikuti puluhan anggota Densus 88 membawa senjata laras panjang. AS selama kurang lebih enam bulan bertetangga dikenal sosok yang baik. Istrinya juga ikut pertemuan PKK. "Ditangkap setelah usai salat subuh langsung dimasukkan mobil, saya kaget sempat melepas mukena, jamaah tidak ada yang tahu saat ditangkap," kata Siti Masfrukah (30) salah seorang jamaah. Istri Ketua RT 07, Anik mengaku keluarga AS dikenal baik tidak tertutup. Mereka juga ikut bersosialisasi kepada masyarakat. "Tidak tertutup biasa saja, ngontrak di sini yang perempuan ikut pertemuan PKK, suaminya ikut yasinan," terangnya.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU